Wina (ANTARA News/AFP) - Kartel produsen minyak OPEC, Rabu, mempertahankan proyeksi untuk pertumbuhan moderat permintaan minyak dunia tahun ini, tetapi memperingatkan lambatnya pemulihan ekonomi adalah mengaburkan harapannya.

"Lambatnya pemulihan dalam ekonomi dunia pada tahun 2010 adalah meletakkan tekanan pada permintaan minyak," Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak mengatakan dalam laporan Februari.

"Sebagai hasilnya, permintaan AS adalah kunci ketidakpastian untuk tahun ini. Kawasan non-OECD akan menjadi satu-satunya penyumbang pertumbuhan permintaan global pada tahun 2010."

Permintaan minyak dunia pada 2010 ini diperkirakan tumbuh 0,8 juta barel per hari (bpd) dengan rata-rata 85,1 juta barel per hari "sejalan dengan perkiraan sebelumnya," kata laporan.

"Pemulihan global berjalan dengan cepat ... tapi kekuatan kemajuan tahun 2010 masih tidak pasti dan regional tidak merata," OPEC menemukan.

Itu terutama ketidakpastian mengenai langkah pemulihan ekonomi AS yang "menciptakan beberapa risiko kecenderungan turun pada permintaan minyak negara itu tahun ini."

Cuaca dingin berhasil meningkatkan permintaan untuk minyak pemanas dan bahan bakar minyak, tetapi penurunan permintaan untuk solar dan bensin mengakibatkan pertumbuhan negatif pada Januari.

Sebuah antisipasi peningkatan sekitar 1,0 persen dalam permintaan minyak AS tahun ini "mungkin tidak mewujud."

Memang, ada "beberapa kendala" terhadap pertumbuhan permintaan AS, risiko utama pemulihan ekonomi AS.

Pertumbuhan ekonomi China yang kuat tahun lalu berkontribusi untuk "kenaikan moderat permintaan minyak," kartel melanjutkan.

Dan tahun ini, permintaan minyak China diperkirakan tumbuh 4,5 persen.

"Namun demikian, pemerintah ingin membatasi penggunaan energi nrgara tersebut, sebuah bertujuan yang dimasukkan dalam rencana lima tahun sekarang. Namun, lebih lambat dari yang diperkirakan pertumbuhan ekonomi global dapat mempengaruhi ekspor China dan industri produksi, mengurangi kebutuhan minyak."

Selain itu, langkah-langkah internal untuk memperlambat ekonomi juga dapat mempengaruhi permintaan minyak di China.

Pada saat yang sama, sinyal positif - seperti proyeksi pertumbuhan yang kuat di penjualan mobil baru di China - muncul untuk mendukung pertumbuhan permintaan minyak tahun ini.

"Mengingat kontribusi signifikan Amerika Serikat dan China pertumbuhan ekonomi dan konsumsi minyak, ekonomi dan ketidakpastian dalam permintaan negara akan terus memiliki dampak penting terhadap ekonomi dunia kedua dan pasar minyak," kata OPEC.

"Oleh karena itu, perkembangan terus-menerus harus dipantau ketat dalam bulan depan." (A026/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010