Jakarta (ANTARA) - IPB University menjadikan Masa Pengenalan Kampus bagi Mahasiswa Baru (MPKMB) yang dilakukan secara daring merupakan ciri khas baru masa pengenalan di kampus tersebut.

"Dalam kondisi pandemi COVID-19, para kakak kelas ini berpikir keras dan berkreasi agar bisa menghadirkan suasana di mana mahasiswa baru ini bisa benar-benar merasakan nuansa kehidupan kampus IPB University yang dirindukan," kata Rektor IPB University Prof Dr. Arif Satria melalui keterangan pers yang diterima ANTARA Jakarta, Jumat.

Ia mengatakan masa pengenalan kampus bagi mahasiswa baru tidak identik dengan perpeloncoan bernada kekerasan,, baik fisik maupun verbal. Sebaliknya, masa pengenalan kampus harus menjadi ajang menyenangkan bagi mahasiswa baru.

Layaknya menyambut kehadiran anggota keluarga baru, panitia MPKMB menyambut hangat para mahasiswa baru secara virtual.

Baca juga: IPB University - Bank CIMB Niaga jalin kerja sama perkuat pendidikan

Baca juga: Pengamat IPB proyeksikan PDB pertanian kuartal III-IV turun

"Filosofi seperti itulah yang mendasari panitia Masa Pengenalan Kampus Mahasiswa Baru (MPKMB) IPB University saat merancang dan melaksanakan kegiatan yang menjadi agenda awal mahasiswa baru di semua kampus di Indonesia, termasuk di IPB University," katanya.

Sejumlah kegiatan MPKMB di IPB University, kata dia, disajikan dengan kemasan menarik dan menyenangkan serta mampu memberikan banyak nilai tambah bagi mahasiswa baru.

"MPKMB 4.0, begitu panitia memberikan nama, diwarnai dengan ragam kegiatan yang semuanya dilaksanakan secara daring dengan menggunakan berbagai macam platform media sosial dan pembelajaran," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Kemahasiswaan dan Pengembangan Karier IPB University Dr Alim Setiawan menguraikan beberapa kegiatan yang dilaksanakan selama masa pengenalan tersebut, antara lain pemetaan bakat, pelatihan untuk pengembangan karakter dan kebiasaan positif, kuliah umum Bela Negara, dan pesona inovasi MPKMB 4.0.

Untuk kegiatan pemetaan bakat, kegiatan itu dilaksanakan secara bertahap pada Agustus-September 2020 dengan tujuan memetakan dan melihat minat dan potensi pengembangan diri bagi mahasiswa baru.

“Hal ini ditujukan agar sejak awal institusi IPB University sudah memiliki basis data profil seluruh mahasiswa baru, salah satunya adalah tipe pembelajaran, minat dan bakat sehingga dapat digunakan dalam mempersiapkan program-program pengembangan diri yang sesuai untuk mahasiswa tersebut," kata Alim.

Setelah pemetaan bakat, mahasiswa dibekali pelatihan The 7 Habits for Highly Effective Students melalui pengembangan karakter dan kebiasaan positif untuk mempersiapkan diri dalam memasuki transisi dari siswa SMA menjadi mahasiswa.

Selanjutnya, para mahasiswa baru juga diberi kuliah umum oleh Rektor Universitas Pertahanan Laksamana Madya TNI Dr Amarulla Octavian yang mengusung tema “Bela Negara di Masa Pandemi: Ikut Serta Mengatasi Pandemi Dimulai dari Diri Sendiri dan Lingkungan Sekitar”.

Setelah itu, Alim mengatakan bahwa melalui berbagai platform seperti YouTube, Twitter, Instagram, hingga website, MPKMB IPB University juga mengajak mahasiswa baru mengenal dan mengetahui pesona yang dimiliki oleh IPB University.

Untuk mendukung upaya tersebut, panitia MPKMB, kata dia, membuat konten yang inspiratif dan inovatif berupa Stunning IPB.

"Stunning IPB merupakan ragam pesona IPB University yang dikemas dalam bentuk video yang bisa diakses di kanal YouTube Multimedia MPKMB IPB," demikian kata Direktur Kemahasiswaan dan Pengembangan Karier IPB University tersebut.*

Baca juga: Peneliti IPB kembangkan "superfood" dari spirulina

Baca juga: Dosen IPB University kembangkan alat diagnosis Alzheimer

Pewarta: Katriana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020