Saham Prancis hentikan kenaikan, Indeks CAC 40 jatuh 0,69 persen

Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih rendah pada perdagangan Kamis (17/9/2020), menghentikan reli panjang selama empat hari berturut-turut, dengan acuan Indeks CAC 40 di Bursa Efek Paris jatuh 0,69 persen atau 34,92 poin, menjadi menetap di 5.039,50 poin.

Indeks CAC 40 terkerek 0,13 persen atau 6,49 poin menjadi 5.074,42 poin pada Rabu (16/9/2020), setelah naik 0,32 persen atau 16,05 poin menjadi 5.067,93 poin pada Selasa (15/9/2020), dan menguat dua hari beruntun sebelumnya masing-masing 0,35 persen dan 0,20 persen.

Baca juga: Saham Prancis terus menguat dengan indeks CAC 40 terkerek 0,13 persen

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen Indeks CAC 40, sebanyak 30 saham mengalami kerugian, sementara 10 saham lainnya berhasil membukukan keuntungan.

Perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya terperosok 10,03 persen.

Baca juga: Saham Malaysia setop kenaikan beruntun, Indeks KLCI jatuh 1,19 persen

Diikuti oleh saham produsen elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia STMicroelectronics yang merosot 2,69 persen, serta perusahaan periklanan dan hubungan masyarakat multinasional Prancis Publicis Groupe turun 2,18 persen.

Sementara itu perusahaan manufaktur baja multinasional ArcelorMittal SA terangkat 3,24 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan produsen ban Prancis Michelin yang menguat 1,03 persen, serta kelompok perusahaan industri Prancis Bouygues bertambah 0,89 persen.

Baca juga: Saham China ditutup bervariasi, namun Indeks Shanghai terpangkas lagi

Baca juga: Saham Tokyo ditutup jatuh, tertekan penguatan yen pasca-kebijakan Fed