"Ada 11 nama penerima dana Century yang tidak terdaftar sebagai nasabah. Jadi Panitia Angket akan tanyakan itu dalam rapat konsultasi dengan pimpinan BPK, nanti malam," kata Bambang Soesatyo di Gedung DPR, Jakarta, Selasa.
Dijelaskan Bambang, ia mendapat informasi ada 11 nama misterius yang turut menerima aliran dana dari Bank Century tetapi tidak terdaftar sebagai nasabah di Bank Century, juga tidak ada dalam data back up di Bank Indonesia, maupun dalam data Bareskrim Polri.
Namun nama-nama itu, katanya, tercantum dalam audit lanjutan BPK, sehingga ia akan melakukan konfirmasi pada saat rapat konsultasi dengan BPK.
Ketika ditanya apakah nama-nama itu populer dan dikenal publik, Bamabng belum begitu mengetahuinya. "Tunggu saja nanti malam, akan saya tanyakan dulu pada BPK," ujarnya.
Ketika ditanya, apakah nama-nama itu mirip dengan politisi pimpinan parpol, anggota Fraksi Partai Golkar ini mengatakan, nama-nama tersebut berbeda dengan 10 nama yang sebelumnya ditemukan mirip dengan nama pimpinan parpol.
Pimpinan BPK dijadwalkan akan menyampaikan laporan audit investigatif lanjutan yang diminta oleh Panitia Angket Kasus Bank Century, khusus pada aliran dana.
Sampai saat ini, Panitia Angket baru memeriksa saksi-saksi pada tiga tema yakni akuisisi dan "merger", fasilitas pendanaan jangka pendek (FPJP), serta penyertaan modal sementera (PMS).
Sedangkan satu tema lainnya yakni aliran dana, sampai menjelang penyampaian kesimpulan akhir Panitia Angket belum melakukan pemeriksaan saksi-saksi.(R024/A038)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010