Istanbul (ANTARA News/Reuters) - Menteri Pertahanan Amerika Serikat Robert Gates mendesak sekutu-sekutu NATO mengirim sekitar 4000 pelatih dan penasehat militer untuk mempersiapkan militer dan polisi Afghanistan mulai mengambil alih tanggungjawab keamanan tahun depan, kata para pejabat AS, Kamis.
Kekurangan pelatih dan penasehat menimbulkan keraguan pada jadwal Presiden AS Barack Obama untuk mulai menyerahkan tanggungjawab kepada pasukan Afghanistan agar pasukan AS dan sekutu dapat mulai ditarik secara bertahap dari Afghanistan Juli 2011.
"Saya menyebut 2010 tahun usaha maksimum," kata duta besar AS untuk NATO Ivo Daalder.
"Kita memiliki waktu setahun untuk melakukan segala sesuatu yang dapat kita lakukan agar jalan mencapai tujuan itu lancar... Kunci ini adalah apa yang dapat kita capai lebih banyak tahun 2010 maka akan lebih mudah dapat dilakukan transisi tahun 2011," katanya kepada wartawan.
Sekretaris pers Pentagon Geoff Morrell mengatakan Gates akan menyerukan pada pertemuan para menteri pertahanan NATO di Istanbul Kamis dan Jumat "menyumbang pasukan mereka secepat mungkin."
Obama memerintahkan pengiriman 30.000 tentara tambahan AS ke Afghanistan dengan tujuan mengatasi pemberontakan Taliban yang meluas sementara membangun kekuatan pasukan Afghanistan.
"Kita perlu menggunakan kesempatan yang tersedia untuk mengubah momentum di lapangan untuk kepentingan kita dan membawa pasukan keamanan nasional Afghanistan pada posisi yang mereka perlukan bagi transisi pada satu peran kepemimpinan bidang keamanan," tambahnya.
Seorang pejabat senior AS yang tidak bersedia namanya disebutkan, mengatakan tujuan itu adalah untuk "mengatasi kesenjangan" itu secepat mungkin. Para pelatih dan penasehat perlu membangun pasukan keamanan Afghanistan dengan target 300.000 personil tahun 2011.
Pejabat AS itu memperkirakan sekitar 1.500 sampai 1.700 instruktur atau pelatih masih diperlukan untuk tentara dan polisi Afghanistan.
Pada puncaknya, 2.500 apa yang disebut penasehat diperlukan , katanya. Jumlah itu termasuk sekitar 30 tim penasehat untuk tentara Afghanistan dan 120 tim untuk polisi.
Pejabat itu mengakui bahwa polisi yang dilatih di Afghanistan adalah satu "usaha sembrono". Tetapi ia mengatakan satu struktur baru diberlakukan yang menjamin pelatihan akan lebih berhasil.
"Semua orang memahami tentang pentingnya pelatihan sebagai usaha terpusat," kata pejabat senior AS.
Lebih dari 110.000 tentara asing kini digelar di Afghanistan . Sekutu-sekutu AS menjanjikan 9.000 tentara untuk pasukan tambahan yang diinginkan Obama.
NATO telah lama berjuang untuk memperoleh para pelatih yang cukup, khususnya untuk polisi, yang adalah unsur penting untuk mewujudkan kondisi-kondisi yang memungkinkan pasukan asing ditarik.
Uni Eropa menjanjikan akan mengirim 400 pelatih polisi,tetapi lebih sedikit 300 yang sebenarnya telah dijanjikan sejak peluncuran misi itu tahun 2007, sebagian besar karena menyangkut keamanan .
(Uu.H-RN/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010