Jayapura (ANTARA) - Danrem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan mengakui terjadinya insiden kecelakaan lalu lintas di Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya yang dialami anggota Yonif 400/R, truk yang ditumpangi terbalik setelah mengalami rem blong.

"Memang benar ada insiden yang menyebabkan dua prajurit dari Yonif 400/R meninggal dan 15 lainnya luka-luka," kata Danrem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan kepada Antara, Sabtu.
Insiden yang terjadi Jumat sore (11/9) berawal saat truk mengangkut personel Yonif 400/R menuju Titigi, Distrik Hitadipa mengalami kecelakaan karena rem blong di Kampung Mamba, Distrik Sugapa, kata Danrem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan.
Dikatakan, akibat insiden tersebut 15 prajurit luka luka dan dua orang meninggal yakni Sertu Heri Susanto dan Pratu Jhon Risky Pratama Purbatua.

Baca juga: 7 orang terluka akibat bentrok dua kelompok kampung di Jayapura
Sesaat setelah insiden itu terjadi evakuasi segera dilakukan dengan dibantu masyarakat serta personel dari YONIF 403/WP yang sebetulnya akan diganti.
" Personel Yonif 400/R itu akan menggantikan tugas Yonig 403/WP, " kata Setiawan.
Danrem 173 yang dihubungi dari Jayapura mengaku, Sabtu (12/9) para korban akan dievakuasi ke Timika dan Jayapura.
Persiapan evakuasi korban sedang dilakukan dan berharap semua lancar, harap Danrem 174/PVB yang wilayahnya termasuk Kabupaten Intan Jaya.

Baca juga: Bamsoet: MPR bantu pemerintah jalin komunikasi dengan rakyat Papua

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2020