Kita harus menerima kenyataan bahwa pandemi telah menimbulkan efek domino pada perekonomian ASEAN dan juga dunia lainnya

Kuala Lumpur (ANTARA) - Lembaga promosi investasi Negara Bagian Selangor, Malaysia, Invest Selangor Sdn Bhd, meluncurkan platform digital Selangor Business Hub (SBH) dengan menargetkan investor lokal dan internasional.

Peluncuran dilakukan oleh Ketua Komite Investasi Industri Perdagangan dan UKM Selangor Datuk Teng Chang Khim dan CEO Invest Selangor Sdn Bhd Dato’ Hasan Azhari Hj Idris di KLCC Kuala Lumpur, Jumat.

Inisiatif digital ini diluncurkan sebagai salah satu usaha untuk memfasilitasi platform jejaring virtual bagi pebisnis di Selangor dan mengekang kontraksi ekonomi dewasa ini karena pandemik COVID-19.

Platform ini berisi tiga komponen yakni Program Promosi Investasi Investasi Selangor, Pertemuan Bisnis Selangor Virtual 2020 (Selangor International Business Summit 2020), Dewan Teknologi Informasi dan E-Commerce Selangor (SITEC).

Melalui Program Promosi Investasi Selangor anggota dapat mengakses konferensi virtual dan webinar yang diselenggarakan oleh Invest Selangor serta pertemuan virtual dengan calon mitra atau investor secara regional.

Adapun Virtual Selangor International Business Summit adalah format digital alternatif untuk Selangor International Business Summit (SIBS) tahunan, yang meliputi Selangor International Expo (SIE), Selangor ASEAN Business Conference (SABC) dan Selangor Smart City and Konvensi Ekonomi Digital (SDEC).

Menurut Datuk Teng Chang Khim, SITEC adalah pusat informasi untuk program webinar yang diadakan oleh dewan untuk memperluas dan menjangkau audiens internasional.

"Kita harus menerima kenyataan bahwa pandemi telah menimbulkan efek domino pada perekonomian ASEAN dan juga dunia lainnya. Meskipun demikian, pemerintah negara bagian Selangor memiliki kepercayaan diri untuk memfasilitasi dan membantu perusahaan di Selangor dalam masa ketidakpastian ini untuk mempertahankan kehadiran mereka di negara bagian tersebut dan memulihkan kepercayaan mereka," katanya.

Sementara itu CEO Invest Selangor Sdn Bhd Dato’ Hasan Azhari Hj Idris mengatakan bahwa platform yang baru diluncurkan juga dapat berfungsi untuk mempercepat migrasi aktivitas yang biasanya dilakukan secara fisik ke dalam format virtual.

"Kami akan terus menyempurnakan tujuan dan strategi kami di Invest Selangor agar sejalan dengan upaya pemerintah negara bagian dalam mewujudkan Visi Smart Selangor, serta menjadi Smart Gateway to ASEAN," kata Hasan.

Hasan mengatakan saat ini sekitar 300 pedagang dari 10 negara telah menandatangani dan perusahaan investasi negara itu sedang mencari untuk membawa 3.000 pedagang dalam waktu satu tahun.

Baca juga: 360 peserta hadiri konferensi sawit di Selangor
Baca juga: Selangor ajak pengusaha Indonesia tingkatkan investasi

Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020