Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 di daerah itu pada Kamis (10/9) bertambah 30 orang, sehingga totalnya menjadi 1.298 orang.
"Laporan jumlah kasus sembuh sebanyak 30 orang, sehingga totalnya menjadi 1.298 kasus," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Kamis.
Baca juga: Jadi uji "community transmission" kasus COVID-19 di Kotabaru-DIY
Baca juga: Pelanggar pemakaian masker di DIY disanksi menyapu hingga "push up"
Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 30 pasien sembuh itu terdiri atas 26 kasus asal Bantul, satu kasus asal Kulon Progo, satu kasus asal Gunung Kidul, dan dua asal Sleman.
Selain pasien sembuh, Berty juga mencatat 50 tambahan pasien terkonfirmasi positif, sehingga jumlahnya di DIY menjadi 1.695 orang.
Ia mengatakan berdasarkan wilayah domisili, 50 pasien yang tercatat sebagai kasus 1.651 sampai 1.700 itu terdiri atas 13 kasus asal Kota Yogyakarta, 16 kasus asal Bantul, satu kasus asal Kulon Progo, satu kasus asal Gunung Kidul, serta 19 kasus asal Sleman.
Sementara itu, jika mengacu riwayat kasusnya, mereka terbagi menjadi lima kasus hasil skrining karyawan kesehatan, satu kasus hasil skrining pasien pra-operasi, 17 kasus tracing kontak kasus, tujuh kasus perjalanan luar daerah, dan 20 kasus masih dalam penelusuran.
Menurut Berty, tambahan kasus hari ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 551 sampel spesimen dari 487 orang.
Baca juga: Pasien positif COVID-19 di DIY bertambah 24 menjadi 1.595 kasus
Ia juga mencatat satu kasus meninggal, yakni kasus 1.597, laki-laki, 60 tahun asal Kota Yogyakarta.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, ia mencatat total suspek COVID-19 hingga Kamis sebanyak 11.792 orang.
Dari jumlah suspek tersebut, 1.695 orang terkonfirmasi positif dimana 1.298 orang di antaranya sembuh, dan 49 orang meninggal.
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020