Sydney (ANTARA) - Saham-saham Australia rebound pada awal perdagangan Kamis pagi dengan keuntungan meluas dipimpin oleh saham- teknologi menyusul kebangkitan kembali rekan mereka (saham-saham teknologi) di pasar AS.
Pada pukul 10.30 waktu setempat, acuan Indeks S&P/ASX 200 naik 70,60 poin atau 1,20 persen menjadi 5.949,20 poin, sedangkan Indeks All Ordinaries yang lebih luas naik 75,80 poin atau 1,25 persen menjadi 6.134,70 poin.
Saham-saham Australia menguat setelah jatuh tajam sehari sebelumnya karena sentimen risiko kembali ke pasar, mendorong semua sektor ke wilayah positif di awal perdagangan.
Baca juga: Wall Street ditutup "rebound", Indeks Dow Jones melonjak 439,58 poin
Baca juga: IHSG anjlok 191,87 poin, dibayangi pemberlakukan kembali PSBB DKI
Pasar saham Australia mengikuti jejak kuat dari luar negeri, dengan saham teknologi memimpin keuntungan. Perusahaan teknologi keuangan, Afterpay melonjak 3,7 persen sementara sektor lainnya membukukan keuntungan lebih moderat.
Saham-saham sumber daya lokal juga menguat menyusul kenaikan harga-harga komoditas, yaitu minyak yang rebound dari level terendah tiga bulan, memacu kenaikan di seluruh penyedia energi Australia.
Di sektor keuangan, bank-bank besar menguat dengan saham Commonwealth Bank naik 0,43 persen, National Australia Bank naik 0,17 persen, Westpac Bank naik 0,29 persen dan ANZ naik 0,17 persen.
Baca juga: Saham Tokyo dibuka naik, terkerek kebangkitan saham teknologi
Saham-saham pertambangan terangkat dengan Fortescue Metals naik 1,00 persen, BHP naik 1,22 persen, Rio Tinto naik 1,93 persen dan penambang emas Newcrest naik 1,54 persen.
Saham produsen-produsen minyak dan gas bertambah dengan Oil Search naik 2,03 persen, Santos naik 1,58 persen dan Woodside Petroleum naik 2,07 persen.
Baca juga: Harga minyak naik dari terendah 3 bulan, dibayangi kebangkitan Corona
Saham supermarket terbesar Australia menguat dengan Coles naik 0,71 persen, dan Woolworths naik 0,10 persen.
Sementara saham raksasa telekomunikasi Telstra melonjak 1,22 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas lepas landas 1,15 persen dan perusahaan biomedis CSL menguat 0,98 persen.
Baca juga: Harga emas naik, dipicu pelemahan dolar dan isu penundaan vaksin
Baca juga: Dolar AS terjungkal dari level tertinggi 4 minggu, euro kian menguat
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020