ini hanya beberapa jam saja untuk keluarga memberikan penghormatan terakhir

Jakarta (ANTARA) - Jenazah Pendiri Kompas Gramedia dan Pimpinan Umum Harian Kompas Jakob Oetama telah disemayamkan di rumah duka di Jalan Sriwijaya V No 40, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu petang, untuk memberi kesempatan kepada keluarga memberikan penghormatan terakhir, Rabu.

Juru bicara keluarga Rusdi Amral menyebutkan, keluarga mendapat waktu selama dua jam untuk memberikan penghormatan terakhir dan mendoakan almarhum.

Baca juga: Ketua MPR Bambang Soesatyo pimpin serah terima jenazah Jakob Oetama

"Hari ini jenazah Pak Jakob Oetama sudah tiba di kediaman Jalan Sriwjaya V, dan ini hanya beberapa jam saja untuk keluarga memberikan penghormatan terakhir. Keluarga mendapatkan kesempatan dua jam untuk memberikan doa dan penghormatan terhadap Pak Jakob Oetama," kata Rusdi di kediaman duka.

Rusdi mengatakan pihak keluarga akan menggelar misa arwah (Misa Requiem) untuk mendoakan almarhum.

Misa akan dipimpin oleh Romo Kardinal dimulai pukul 19.00 WIB. Selanjutnya, jenazah akan disemayamkan di Gedung Kompas Gramedia, Palmerah Selatan mulai pukul 21.00 WIB sampai keesokan, harinya Kamis (10/9) pukul 09.00 WIB.

Di Gedung Kompas Gramedia akan digelar Misa Tutup Peti yang akan dipimpin oleh Romo Sindo.

Baca juga: Jubir: Jakob Oetama tidak pernah tinggalkan identitas wartawan

"Jenazah akan kita bawa ke Gedung Kompas Gramedia Palmerah Selatan No 26, Jakarta pukul 21.00 sudah berada di Palmerah Selatan, di situ juga diberikan kesempatan kepada para relasi, insan pers Indonesia untuk memberikan penghormatan terakhir buat Pak Jakob Oetama," ujar Rusdi.

Pendiri Kompas Gramedia sekaligus Pemimpin Umum Harian Kompas Jakob Oetama tutup usia pada Rabu, 9 September 2020 pukul 13:05 WIB di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading Jakarta dalam usia 88 tahun.

Baca juga: Jakob Oetama wafat Polri: Indonesia kehilangan tokoh pers terbaik

Almarhum disemayamkan di Kantor Kompas Gramedia Palmerah Selatan dan akan dihantarkan menuju tempat peristirahatan terakhir di Taman Makam Pahlawan Kalibata pada Kamis, 10 September 2020.

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020