Tampil di depan ratusan publik tuan rumah, pemain Pelatnas yang menempati unggulan kedua itu menang dua set langsung dengan skor ketat 21-18, 23-21 atas lawannya dari Jawa Tengah yang tidak diunggulkan.
Sehari sebelumnya, Sony Dwi Kuncoro yang mengalami sedikit masalah dengan engkel kaki kanannya juga dipaksa bermain tiga set saat menghadapi pemain nonunggulan asal DKI Jakarta, Ary Trisnanto.
"Permainan saya hari ini sudah lebih baik dari kemarin dan lawan yang dihadapi juga lumayan ngotot. Saya tetap optimistis bisa melaju ke final," katanya usai pertandingan yang memakan waktu sekitar 35 menit itu.
Pada perempat final yang berlangsung Kamis (28/1), Sony Dwi Kuncoro akan ditantang unggulan ke-13 Nandang Arif Saputro (DKI Jakarta) yang lolos dengan mengalahkan "seeded" kelima Andreas Adityawarman (Jateng) 19-21, 21-16, 21-12.
Hasil meyakinkan kembali diraih unggulan teratas Simon Santoso. Pemain Pelatnas asal DKI Jakarta ini tidak kesulitan mengatasi pemain tuan rumah Michael Agustio Vimala dan menang mudah 21-4, 21-8.
Selanjutnya, peraih medali emas SEA Games 2009 di Laos itu akan bertemu juniornya Bandar Sigit Pamungkas (Jateng) di babak delapan besar.
Partai seru lainnya di perempat final akan mempertemukan dua mantan pemain Pelatnas, Andre Kurniawan Tedjono (Jateng) melawan Fauzi Adnan (Jatim).
Andre Kurniawan yang menjadi unggulan ketiga di kejuaraan ini, menghentikan Ahmad Rivai (Banten) 21-19, 21-15, sedangkan juara Sirnas 2009 Fauzi Adnan menjungkalkan Yoga Pratama (DKI) 24-22, 21-16.
"Peluang kami `fifty-fity`, tapi bermain di kandang sendiri membuat saya lebih percaya diri menghadapi Andre," kata Fauzi.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
