Kendari (ANTARA) - Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara (Sultra) menyampaikan bahwa pasien sembuh dari virus corona di provinsi itu bertambah menjadi 1.195 orang per 8 September 2020.
Juru Bicara (Jubir) Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Selasa, mengatakan hari ini pasien sembuh di Sultra bertambah 23 orang berasal dari enam daerah, yakni Kota Kendari, Baubau, Kabupaten Buton Tengah, Wakatobi, Konawe Selatan, dan Buton.
Baca juga: Sultra terbitkan Pergub Penerapan Disiplin Penegakan Hukum COVID-19
Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Sultra capai 1.123 orang
"Rincian kasus sembuh COVID-19 di Sultra hari ini masing-masing dua orang dari Kendari dan Wakatobi, Konawe Selatan satu orang, Buton tiga orang, Buton Tengah lima orang dan Baubau 10 orang," kata Rabiul.
Meskipun demikian, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulawesi Tenggara ini mengatakan bahwa hari ini Sultra juga ada penambahan kasus positif baru sebanyak 11 orang, sehingga total kasus konfirmasi positif COVID-19 menjadi 1.716 orang.
"Rincian kasus baru hari ini masing-masing satu orang dari Muna, Kolaka Timur, dan Kendari. Kemudian, Buton Selatan dua orang, dan masing-masing tiga orang dari Buton Tengah dan Baubau," tutur Rabiul.
Pria yang akrab disapa dokter Wayong ini menyampaikan bahwa hari ini juga ada penambahan satu kasus meninggal berasal dari Kota Kendari, sehingga total kasus meninggal COVID-19 di provinsi itu sebanyak 38 orang.
"Sementara, pasien COVID-19 yang tengah menjalani perawatan isolasi maupun karantina di Sulawesi Tenggara sebanyak 483 orang," ungkap Wayong.
Baca juga: Pasien COVID-19 meninggal di Sultra bertambah satu jadi 37 orang
Wayong mengimbau seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara agar benar-benar menerapkan protokol kesehatan saat menjalankan aktivitas kebiasaan baru, di antaranya selalu memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun, sehingga bisa menekan angka kasus COVID-19 di daerah itu.
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020