"Kita lihat pergerakan harga-harga, kelihatannya hanya beras yang mungkin harus kita waspadai," kata Sri Mulyani di Jakarta, Selasa.
Ia mengakui, kontribusi harga beras terhadap inflasi masih cukup besar sementara harga komoditas lainnya cukup stabil.
"Kontribusi beras terhadap inflasi masih cukup besar. Kalau di luar faktor itu saya rasa sih semuanya masih cukup stabil," tegasnya.
Menkeu juga optimistis bahwa inflasi secara tahunan pada Januari 2010 ini (Januari 2010 terhadap Januari 2009), masih akan di bawah 3,0 persen. "Kalau tahunan mungkin masih di bawah tiga persen," katanya.
Sebelumnya Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution mengakui, inflasi dalam 2 minggu terakhir ini menunjukkan perkembangan lebih tinggi dari normal.
"Sebetulnya kalau dilihat 2 minggu terakhir memang sedikit lebih tinggi dari normal," kata Darmin.
Sementara ekonom Danareksa Institute, Purbaya Yudhi Setiawan berpendapat, tingkat inflasi pada Januari 2010 diperkirakan mencapai 0,6 persen di mana penyumbang utamanya adalah kenaikan harga beras.
Menurut dia, tingginya angka inflasi bulan Januari 2010 dibandingkan sebelumnya lebih disebabkan karena naiknya harga beras. Sebelumnya tingkat inflasi pada Desember 2009 mencapai 0,33 persen.
Menurut dia, harga beras sangat dipengaruhi oleh musim panen. Jika masa panen mengalami keterlambatan maka harga beras akan naik.(*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010
