Pasien positif COVID-19 di Kulon Progo bertambah tiga menjadi 90 kasus

Tiga pasien positif COVID-19 ini menjalani isolasi mandiri

Kulon Progo (ANTARA) - Pasien positif COVID-19 di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, bertambah tiga kasus baru, sehingga total menjadi 90 kasus.

Juru Bicara Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati di Kulon Progo, Sabtu, mengatakan tiga pasien baru tersebut, yakni KP-88 adalah perempuan umur 27 tahun warga Pengasih yang memiliki riwayat perjalanan dari Bali, KP-89 merupakan perempuan umur 39 tahun warga Pengasih yang memiliki kontak erat KP-76, dan KP-90 adalah perempuan umur 18 tahun warga Pengasih yang memiliki kontak KP-76.

"Hari ini ada penambahan tiga kasus. Tiga pasien positif COVID-19 ini menjalani isolasi mandiri," kata Baning.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kulon Progo, hingga saat ini, total pasien positif terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 90 kasus. Adapun rinciannya, 38 pasien dalam perawatan, 49 sembuh, dan tiga orang meninggal dunia.

"Hari ini pasien positif COVID-19 untuk KP-46 dari Sentolo dan KP-31 warga Pengasih sudah sembuh dan sudah diperbolehkan pulang," katanya.

Selanjutnya, data persebaran pasien positif COVID-19 di setiap kecamatan/kapanewon di Kulon Progo dengan urutan tertinggi, yakni Kecamatan Pengasih sebanyak 20 kasus, Lendah sebanyak 17 kasus, Sentolo senyak 16 kasus, Temon 13 kasus, Galur sembilan kasus, Wates tujuh kasus.

Selanjutnyaa, Panjatan dan Nanggulan masing-masing tiga kasus, Kokap dan Samigaluh masing-masing satu kasus. Sedangkan kecamatan yang hingga saat ini, nihil COVID-19 yakni Girimulyo dan Kalibawang.

"Kami mengimbau masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan," katanya.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Fajar Gegana mengimbau kepada masyarakat tetap waspada terhadap COVID-19.

"Kami mengharapkan masyarakat selalu memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan," harapnya.