Bayi Berkepala Dua Diduga Kembar Siam

Jambi (ANTARA News) - Bayi berkepala dua yang menghebohkan warga Kabupaten Tanjungjabung Timur (Tanjabtim), Jambi, menurut bidan yang menanganinya, Deliana, diduga kembar siam yang tidak sempurna.

Bayi yang baru saja diberi nama yakni Anugrah Arya Suprianta itu kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Raden Mattaher (RSU DRM) Jambi.

Sebelumnya Anugrah dirawat di RSUD Nurdin Hamzah, Tanjabtim dan kemudian dirujuk ke RSU DRM, Jumat.

Sekitar pukul 12.30 WIB, bayi bersama orang tua dan bidan dari RSU Nurdin Hamzah tiba di ruang UGD RSUD Raden Mattaher. Hingga pukul 14.00 WIB, bayi itu masih dirawat di ruangan UGD, lantaran menunggu dokter yang akan menanganinya.

Anugrah dilahirkan di RT 01 Kelurahan Nibung Putih Kecamatan Muarasabak Barat, Tanjabtim, pada Selasa (19/1) pukul 05.30 WIB. Buah hati dari Irawati (25) dan Abdul Kasim (29) ini terlahir dengan kondisi memiliki dua kepala.

Satu kepala tumbuh normal dengan posisi seperti biasa, memiliki mata, kuping, hidung, mulut, leher dan rambut seperti normalnya. Namun, di bagian perut sebelah kanannya tumbuh kepala yang tidak sempurna.

Kepala yang tumbuh di perut sang bayi ini tidak normal, karena tidak memiliki mata. Yang ada hanya hidung, mulut, batok kepala dan rambut.

"Saat hamil, istri saya rajin memeriksakan dirinya ke bidan di Nibung Putih ini, dan tidak ada gejala apa-apa," kata Abdul Kasim di RSUD Raden Mattaher Jambi, Jumat.

Setelah dirawat, bayi diperiksa secara mendalam oleh dokter dan perawat. Sayangnya hasil rontgen bayi belum bisa diketahui lantaran masih dalam proses penelitian.

Menurut sanga ayah, Abdul Kasim, rujukan ke RSUD Raden Mattaher ini dilakukan atas instruksi dari Bupati Tanjabtim, Abdullah Hich. Kata dia, seluruh biaya ditanggung oleh Pemkab Tanjung Jabung Timur.

"Saya mengucapkan terimakasih kepada Bupati yang akan membiayai seluruh pengobatan anak saya," ucap Abdul Kasim.

Anugrah merupakan bayi pertama yang lahir dengan berat 3,2 Kg pada Selasa (19/1), sekitar pukul 05.30 WIB.

Sebelum lahir, Abdul Kasim tidak melihat tanda-tanda aneh pada kandungan istrinya.

Ia mengaku dirinya dan istri sama sekali tidak pernah menyangka kalau bayinya ini memiliki kepala dua, lain dari yang biasanya.

Sebagian besar warga yang mendengar berita ini langsung mendatangi rumah Abdul Kasim di RT 01 Kelurahan Nibung Putih Kecamatan Muarasabak Barat.(*)