Tim SAR gabungan yang mulai mencari korban sekitar pukul 07:00 WIB dengan menyemprotkan air dari selang mobil kebakaran untuk membersihkan longsoran, berhasil menemukan tubuh korban sekitar pukul 09:15 WIB.
Namun, tubuh korban tidak langsung bisa diangkat karena tertimbun rumpun bambu dan tim SAR harus membersihkan rumpun bambu itu dengan gergaji mesin.
Baru sekitar pukul 10:30 WIB jenazah korban bisa diangkat untuk dievakuasi ke Puskesmas Kejajar untuk dimandikan.
Sebelumnya, pada hari pertama, Rabu (20/1) tim SAR berhasil menemukan dua korban dari timbunan tanah longsor, yakni Zainudin (54) dan Tusamin (48). Kemudian pada hari Kamis (21/1) menemukan korban Samsu Ramadon (24) dan Hartadi (19).
Sementara itu, jalur Wonosobo-Dieng mulai Jumat (22/1) tertutup untuk kendaraan roda empat karena dikawatirkan terjadi longsor lagi.
Pada Kamis (21/1) sore juga terjadi longsor di seberang tebing Dusun Wonoaji dan mengakibatkan jalan tertutup tanah dan batu.
Kabag Humas Pemkab Wonosobo, Agus Purnomo mengatakan, untuk sementara jalur Wonosobo-Dieng KM 20 tertutup untuk kendaraan roda empat karena waktu hujan deras di kawasan tersebut rawan longsor.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010