Tangerang (ANTARA News) - Persikota Tangerang, Banten, menghadapi kendala perekrutan pemain pada putaran kedua kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2009-2010 terutama untuk lini tengah dan depan.
"Saat ini kami masih menunggu evaluasi dari manajemen karena ada kendala terhadap pemain yang hendak direkrut agar tim tidak terpuruk," kata pelatih Persikota, H. Solihin dihubungi Selasa malam.
Dia mengatakan, upaya yang dilakukan agar tim tetap solid dengan melatih pemain muda potensial dan memberikan kesempatan kepada mereka untuk diturunkan sehingga mempunyai kepercayaan tinggi di lapangan hijau.
Namun kendala yang dihadapi, pelatih kekurangan pemain untuk lini tengah dan depan sehingga harus merekrut kembali mengisi kekosongan.
Bahkan pelatih belum mendapatkan konfirmasi dari manajemen menyangkut pendanaan karena bila diketahui nominalnya, maka dengan mudah untuk mengontrak pemain berkwalitas.
Walau begitu, mantan asisten pelatih Beny Dollo itu enggan menjelaskan lebih jauh tentang upaya merekrut pemain baru untuk putaran kedua, meski dengan alasan posisi tim dalam kondisi di papan bawah.
Saat ini Persikota berada papan bawah klassemen sementara, peringkat ke-9 dari 12 tim klasemen grup II diatas Persis Solo, Gresik United dan Persikad Kota Depok.
Persikota hanya mengumpulkan 12 poin dari 10 kali pertandingan, tiga kali menang dan imbang serta empat kali tumbang.
Kekalahan terbanyak tim berjuluk "Jawara Benteng" itu saat pertandingan di kandang lawan, dan pemain belum mampu mengantisipasi serangan yang dilancarkan secara beruntun.
Sementara itu, Ketua Umum Persikota, H. Wahidin Halim mengatakan, karena saat ini pendanaan tim tidak lagi menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemkot Tangerang, maka sebaiknya manajemen mencari jalan lain untuk memenuhi kebutuhan pemain.
Diharapkan manajemen mampu mencari solusi dengan cara membuat kerja sama diantaranya memasang iklan dengan pimpinan perusahaan yang beroperasi di wilayah ini.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010