Pasukan Maung Bandung sempat unggul melalui gol yang diciptakan Christian Gonzales pada menit ke-23, setelah menerima umpan dari Atep. Namun keunggulan Persib tidak bertahan lama karena empat menit kemudian, Persisam menyamakan kedudukan melalui Ronald Fagundez yang menendang bola dari jarak 25 meter.
Menurut Robie, yang dihubungi melalui telefon, pada menit ke-30 dan 31, Cristian Gonzales hampir kembali menyumbang gol buat Persib, namun dua tendangannya bisa diantisipasi penjaga gawang Persisam Wawan Hendrawan.
Selama babak kedua sebenarnya Persib sempat menciptakan peluang emas namun tidak disertai penyelesaian akhir yang baik. Hingga peluit panjang babak kedua berbunyi, tidak ada tambahan gol untuk kedua kesebelasan.
Menurut Robie, dari segi permainan sebenarnya Persib lebih unggul dari Persisam, tapi faktor keberuntungan tidak berfihak ke kesebalasannya.
"Secara umum dibabak kedua kita menguasai pertandingan. Mungkin kurang ketenangan dalam mencetak gol, terlalu terburu-buru," kata Robie.
Robi juga mengatakan, Persisam dapat memanfaatkan keunggullannya sebagai tuan rumah, yaitu dukungan penonton yang besar sehingga meningkakan mental mereka.
Sementara itu, Ketua Viking Club Borneo Sandi yang dihubungi lewat telefon mengatakan, tidak masalah bagi "bobotoh", Persib menang atau kalah, yang penting "fair play" dan tidak terjadi masalah dengan Pusamania.
"Eleh meunang (kalah menang),Persib nu aing (Persibku). Dan alhamdulillah Pusamania telah menyambut kami dengan baik, dan semuanya berjalan aman dan lancar", tutur Sandi.
Mengenai kegagalan Persib untuk melakukan sapu bersih di Kalimantan, Robie mengatakan, keberhasilan menang satu pertandingan sudah cukup bagus, yang penting Persib sudah memberikan yang terbaik,walau hasilnya belum sesuai yang diharapkan.
"Yang penting kita akan evaluasi dan terus optimis untuk pertandingan ke depan," tambah Robie.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010