Jakarta (ANTARA) - Tunggal putra Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay menjadi penentu kemenangan tim Garuda pada ajang Simulasi Piala Thomas 2020 yang digelar di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (2/9) sore.
Dalam pertandingan yang berjalan selama 40 menit itu, Ikhsan menang straight game atas wakil tim Banteng Gatjra Piliang Fiqihilahi Cupu dengan perolehan 21-8, 21-16.
Ikhsan mengaku bermain lebih lepas dan tanpa beban mengingat tim Garuda sudah lebih dulu mengantongi dua kemenangan lewat tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Baca juga: Tim Garuda raih poin pertama lewat Ginting
Baca juga: Ungguli Ahsan/Hendra, Leo/Daniel sumbang poin kedua untuk tim Garuda
Ginting mengalahkan Shesar Hiren Rhustavito dengan skor 21-23, 21-10, 21-14. Sedangkan Leo/Daniel menumbangkan pasangan rangking kedua dunia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dengan perolehan 21-15, 21-16.
“Kondisi tim Garuda yang sudah unggul dua kali atas tim Banteng pasti sangat berpengaruh untuk saya. Memang saya menjadi penentu, tapi saya malah bisa bermain lepas, tak ada beban. Justru beban itu ada di mereka (tim Banteng),” kata Ikhsan usai laga.
Baca juga: Fajar/Rian bawa Rajawali samakan kedudukan 1-1
Meski tim Garuda sudah unggul, dua pertandingan yang masih tersisa tetap dilanjutkan. Di partai ke-empat, ganda putra wakil tim Garuda Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri kalah dari M Reza Pahlevi Isfahani/Sabar Karyaman Gutama dengan skor 19-21, 15-21.
Kemudian pada laga terakhir, tim Garuda kembali memetik kemenangan lewat penampilan Syabda Perkasa Belawa yang mampu menaklukkan Yonathan Ramlie dengan hasil 21-19, 21-11.
Dengan demikian, tim Garuda unggul 4-1 atas tim Banteng pada hari kedua pelaksanaan Simulasi Piala Thomas 2020.
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020