Para Pembom Bunuh Diri Serang Kabul

Kabul (ANTARA News/Reuters) - Sejumlah pria bersenjata, beberapa di antara mereka memakai rompi bunuh diri , menyerang lokasi-lokasi di Kabul tengah, Senin pagi, kata para pejabat pemerintah dan pasukan keamanan serta televisi lokal,

Sura tembakan terdengar di seluruh ibu kota itu.

Paling tidak dua gerilyawan memasuki sebuah toko besar dekat Kementerian Kehakiman dan terlibat baku tembak, kata seorang pejabat senior pemerintah yang tidak bersedia namanya disebutkan.

Dua orang yang mengenakan rompi bunuh diri terlibat baku tembak dengan pasukan keamanan dekat kementerian-kementerian pemerintah, kata stasiun televisi swasta Tolo mengutip laporan-laporan wartawan di lokasi itu.

Zabihullah Mujahid , juru bicaraTaliban mengatakan 20 pejuang kelompok itu termasuk para pembom bunuh diri menduduki beberapa gedung pemerintah dan terlibat baku tembak dengan pasukan keamanan Afghanistan.

Pasukan NATO mengatakan mereka membantu pasukan keamanan Afghanistan untuk mengamankan satu daerah dekat bank sentral setelah laporan-laporan adanya satu ledakan itu.

Satu sumber keamanan mengemukakan kepada Reuters dua roket juga mendarat di ibu kota itu.

"Suasana kacau balau,kami tidak tahu apa yang harus dilakukan dan ke mana akan pergi," kata seorang pejabat yang terperangkap di sebuah gedung pemerintah dekat istana presiden kepada Reuters.

Serangan itu terjadi ketika sejumlah anggota kabinet Presiden Hamid Karzai dilantik.(*)