Menurut ia, ketidakhadiran Ayu Azhari dalam verifikasi tingkat DPC PDIP Kabupaten Sukabumi disebabkan undangan yang diberikan mendadak dan Ayu pun sedang mempunyai kesibukan lain.
"Pada Senin ini, Ayu Azhari telah mengikuti verifikasi di tingkat DPD PDIP Jawa Barat dan sudah melengkapi seluruh berkas persyaratan yang diminta PDIP," kata Secarpiyandy.
Ia menjelaskan, Ayu bukannya tidak mengikuti verifikasi di tingkat DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, melainkan telah melampirkan berkas verifikasi melalui faksimile.
"Semua mekanisme yang diminta PDIP kami lengkapi dan kami tidak pernah melalaikannya," katanya.
Ia menampik isu yang beredar bahwa Ayu mundur dan gagal dalam verifikasi dan membuktikan pencalonan Ayu sebagai kepala daerah.
"Ayu Azhari serius dalam pencalonannya dan tidak ada sedikit pun Ayu akan mundur dalam pemilu kada Kabupaten Sukabumi. Namun, kami masih menunggu hasil keputusan DPP PDIP apakah Ayu terpilih menjadi calon yang mewakili PDIP atau tidak," tuturnya.
Ia menambahkan, pada awalnya Ayu mencalonkan diri menjadi kepala daerah ke PDIP dengan perseorangan atau bukan paket dan mengenai isu yang beredar bahwa Ayu meninggalkan pasangannya yakni dr Heriyanto itu tidak benar.
"Ayu datang ke PDIP membawa bendera sendiri dan tidak dipaketkan. Ayu siap dipasangkan dengan siapa saja, bila memang keinginan PDIP," katanya seraya menambahkan dalam waktu dekat ini Ayu akan datang ke Kabupaten Sukabumi untuk sosialisasi kepada masyarakat.
Sementara itu, Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Asep Wahyu NB membenarkan, bahwa Ayu telah ikut dalam verifikasi dan datang langsung ke DPD PDIP Jawa Barat.
"Kami telah menerima berkas diri beliau dan rencananya akan direkomendasikan ke pusat," ujarnya.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010