ANTARA di Mataram, Senin, melaporkan, api yang sebelumnya hanya membakar sebagian kecil bak penampungan premium nomor 3 di depo tersebut, kini mulai merembet melalui pipa yang menghubungkan bak penampungan berisi sekitar 10 ribu kilo liter premium.
Menurut saksi mata, M Amin yang juga sopir truk PT Muara Damai yang sedang mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) di depo itu, api diduga muncul saat proses pengisian premium dari bak penampungan ke truk tangki sekitar pukul 11.20 Wita.
Dalam waktu cepat api kemudian membesar dan sulit dipadamkan. Enam mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan di lokasi kebakaran, hingga kini juga belum dapat mengatasi kobaran api.
Warga sekitar depo Pertamina kini juga cemas dan khawatir jika kobaran api tidak bisa segera diatas, akan menimbulkan ledakan sehingga api merembet ke daerah sekitarnya. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010