Biak (ANTARA News) - Manajemen SMA Yayasan Pendidikan Kristen (YPK) 2 Kabupaten Biak Numfor, Papua, menyatakan kesiapannya meningkatkan status sekolah mandiri menjadi sekolah internasional di tahun ajaran 2010/2011.
Kepala Sekolah SMA YPK 2 Biak Simon Mamoribo di Biak, Senin, mengatakan, berbagai persyaratan menuju sekolah berstatus internasional telah dilengkapi pihak sekolah sejak dua tahun terakhir.
"Selama dua tahun SMA YPK 2 telah menjadi sekolah kategori mandiri. Oleh karena itu apabila sekarang kami menargetkan perubahan status menjadi sekolah internasional, kami telah siap," ujar Simon Mamoribo.
Ia mengakui, proses perubahan status sekolah SMA YPK 2 Biak menjadi sekolah berstatus internasional telah mendapat dukungan pemkab, dinas pendidikan, pengurus PSW YPK Kabupaten Biak serta para orang tua siswa.
Hingga tahun 2010 ini, lanjut Simon, SMA YPK 2 merupakan satu-satunya sekolah swasta yang telah bersiap mewujudkan peningkatan statusnya menjadi sekolah bertaraf internasional.
"Melalui pengalaman sekolah mandiri selama dua tahun, diharapkan mampu mendukung perwujudan menjadi sekolah bertstaus internasional," katanya.
Menyinggung kesiapan tenaga guru menuju sekolah internasional, menurut Simon, sampai 2010 ini tidak ada masalah, apalagi dengan kembalinya dua guru yang selesai mengikuti pendidikan magister.
"Semua kebutuhan guru mata pelajaran akan dilengkapi menjadi tiga orang sehingga setiap guru diarahkan mendidik siswa yang memiliki kemampuan khusus pada bidang studi tertentu," tutur Mamoribo.
Berdasarkan data, siswa yang menempuh pendidikan di SMA YPK2 Biak pada tahun ajaran 2009/2010 mencapai sekitar 500 orang dan didukung tenaga guru yang mencapai 30 orang.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010