Kelompok itu akan bertemu dengan para pejabat bandara dan kedutaan AS guna membahas `masalah-masalah berkaitan dengan intelijen, keamanan perbatasan dan keamanan penerbangan,` kata forum itu di dalam pernyataannya.
Perwakilan dari Partai Demokrat, Bennie Thompson, selaku ketua komite mengatakan, kunjungan tersebut akan mengumpulkan informasi menjelang persidangan 27 Januari terhadap pemuda Nigeria, yang berusaha meledakkan pesawat bertujuan AS itu.
Kunjungan itu akan memberikan wawasan informasi mengenai infrastruktur, proses pencatatan dab teknologi layar penumpang," kata Thompson di dalam pernyataan.
Para anggota parlemen AS telah mengecam tajam kegagalan yang menyebabkan Umar Farouk Abdulmutallab, pemuda Nigeria itu, bisa naik pesawat yang padat dengan tujuan AS tersebut, serta tuduhan berusaha akan meledakkan alat peledak yang disembunyikan di pakaian dalamnya.(*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010