Sumber (ANTARA News) - Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf mengatakan dana bantuan untuk empat keraton di Cirebon masih dibahas di Departemen Dalam Negeri (Depdagri) dan diperkirakan keputusannya baru bisa didapat pada bulan Februari atau Maret mendatang.

"Kami sudah mengajukan ke Depdagri tentang rencana bantuan dana untuk pengembangan empat keraton yang ada di Cirebon. Hingga saat ini masih dibahas di Depdagri, kemungkinan keputusannya antara bulan Februari atau Maret," kata Dede seusai meresmikan Pondok Pesantren Darul Yatim Jabarullah di Desa Kedung Jaya, Kecamatan Kedawung Kabupaten Cirebon, Jumat.

Dana bantuan tersebut rencananya untuk rehabilitasi, perawatan dan pemeliharaan aset keraton yang ada seperti bangunan, benda bersejarah dan museumnya.

Rencana pemerintah provinsi Jabar, kata Dede, aset-aset keraton seperti benda pusaka yang ada dikumpulkan dalam satu tempat yaitu kantor Bakorwil namun karena setiap keraton punya museum masing-masing sehingga kemungkinan rencana tersebut tidak bisa terlaksana.

Mengenai besarnya dana bantuan tersebut, Dede mengaku belum mengetahuinya karena masih dalam proses pembahasan.

Seperti diberitakan sebelumnya, rencana bantuan untuk empat keraton di Cirebon pernah diungkapkan oleh Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata (Kadisbudpar) Provinsi Jabar Herdiwan beberapa waktu lalu.

"Sangat mengkhawatirkan sekali ketika pihak keraton datang ke Pemerintah Provinsi mengajukan proposal untuk perbaikan atau pemeliharaan keratonnya," kata Herdiwan waktu itu.

Bahkan rencana tersebut juga mendapat tanggapan positif dari putra mahkota Keraton Kasepuhan Pangeran Raja Adipati (PRA) Arief Natadiningrat.

"Kami menyambut baik itikad baik Pemprov Jabar peduli terhadap keraton di Cirebon . Ini tentunya bisa menjadi bekal kami dalam melestarikan keraton yang merupakan aset bangsa," kata Arief.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010