Srinagar, India (ANTARA News) - Seorang polisi tewas ditembak dan empat lainnya cedera Jumat, ketika kelompok yang diduga gerakan garis keras melancarkan serangan granat dan senjata di Kashmir India, kata polisi.

AFP mengutip keterangan polisi bahwa serangan itu terjadi di dekat kantor polisi yang sedang sibuk di kota Sopore, sekitar 50 kilometer di utara ibu kota musim panas negara bagian Kashmir, Srinagar, yang membuat orang-orang lari untuk berlindung.

Ini adalah insiden terbaru dalam aksi kekerasan yang meningkat di wilayah tersebut."Polisi dan pasukan paramiliter telah menutup daerah itu," kata seorang juru bicara polisi.

Dia menambahkan, bahwa korban yang cedera terdiri tiga petugas polisi dan seorang warga sipil.

Kashmir telah relatif stabil dalam beberapa bulan terakhir ini, namun polisi India melaporkan meningkatnya aksi kekerasan itu selama 10 hari terakhir ini.

Pada Kamis lalu, pasukan komando India menyerbu sebuah hotel di Srinagar, di mana dua orang anggota garis keras bersembunyi hampir 24 jam, membunuh orang-orang bersenjata itu.

Seorang polisi dan seorang penduduk sipil juga tewas dalam aksi pengepungan tersebut.Orang-orang yang dicurigai pemberontak juga membunuh tiga orang bekas petugas selama pekan lalu, kata polisi.

Aksi pemberontakan meletus pada tahun 1989 menentang kekuasaan India terhadap wilayah yang mayoritas berpenduduk Muslim itu, dan mengklaim lebih dari 47.000 orang tewas, menurut perhitungan seorang pejabat.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010