Medan (ANTARA News) - Telkom tahun ini menjadikan perusahaannya sebagai pemberi solusi kepada pelanggan bukan hanya sekedar menjual produk tekologi dan informasi, serta melayani konsumer seperti selama ini.

"Telkom tahun ini akan benar-benar menjalankan praktik "Caring" yang diambil dari kata "care" yang berarti peduli. Telkom tidak membiarkan pelanggannya repot sehingga perusahaan memberikan segalanya mulai dari sarana, jasa hingga solusi," kata Direktur Konsumer PT Telkom, I Nyoman G Wiryanata, di Medan, Kamis.

Dia berbicara usai pemberian apresiasi kepada pelanggan Speedy ke 200.000 di Sumut, seorang eksekutif perusahaan, Widoko Ari, penduduk Medan.

Menurut dia, program Caring itu sebenarnya sudah lama diwacanakan dan diimplementasikan secara bertahap , mulai di Plasa Telkom, Flexi Center dan Call Center 147-- sebagai unit yang langsung berhadapan dengan pelanggan-- dan termasuk dalam penyediaan berbagai kebutuhan produk yang diinginkan konsumen.

"Telkom ingin benar-benar menjadi "partner" bagi pelanggan. Sejalan dengan praktik "caring" itu, Telkom tentu saja meningkatkan SDM (sumber daya manusia) perusahaan," katanya.

SDM dan layanan yang semakin bagus itu sudah terlihat dari terjadinya penurunan keluhan pelanggan dalam soal kepastian dan kualitas layanan Telkom.

Sementara sebaliknya jumlah pelanggan terus naik seperti jumlah pelanggan Speedy yang mencapai 1,1 juta hingga tahun 2009.

"Tahun 2010 jumlah pelanggan Speedy diharapkan meningkat 600.000 - 800.000 dari 1,1 juta tahun lalu," katanya.

Penerima apresiasi Speedy Telkom itu, Widoko mengatakan, secara keseluruhan Telkom diakui semakin baik.

Bukan hanya dari teknologi yang ditawarkan semakin tinggi tetapi juga layanan baik dari penjualan hingga perawatan produk.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010