Pemerintah perlu perbanyak subsidi benih bagi petani

Subsidi benih sangat berarti bagi gairah petani untuk segera melakukan penanaman di lahan yang dimilikinya

Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan menginginkan agar pemerintah perlu memperbanyak beragam bantuan seperti subsidi benih bagi petani agar mereka dapat fokus untuk peningkatan produksi pangan dalam negeri.

"Subsidi benih sangat berarti bagi gairah petani untuk segera melakukan penanaman di lahan yang dimilikinya," ujar Johan dalam rilis di Jakarta, Jumat.

Menurut politisi Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu, subsidi benih sangat diperlukan petani untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian.

Ia menyatakan ketidaksetujuan bila ada rencana untuk mengurangi subsidi benih karena akan memberatkan petani dan berdampak luas terhadap turunnya produksi komoditas pertanian.

Johan mengutarakan harapannya agar pemerintah memberikan perhatian terhadap persoalan harga komoditas yang selalu turun saat panen tiba.

"Keberpihakan tersebut supaya petani memiliki posisi tawar yang lebih kuat sehingga harga pada saat panen bisa menguntungkan petani," ujarnya.

Selain itu, ujar dia, dana alokasi khusus fisik dari Kementan harus diprioritaskan untuk pembangunan lumbung pangan berbasis desa serta pemerintah harus mencari alternatif solusi atas pengadaan air di lahan kering supaya lahan tersebut lebih efektif dan bisa menjadi lahan produktif untuk menghasilkan komoditas pertanian.

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi meminta pemerintah memberikan subsidi bulanan kepada petani di tengah pandemi COVID-19 seperti saat ini.

"Saya minta pemerintah berlaku adil kepada petani. Pemerintah jangan hanya memberikan subsidi kepada pekerja yang memiliki pendapatan di bawah Rp5 juta, tapi juga kepada petani," kata Dedi di sela kegiatan pemberian bantuan alsintan untuk sejumlah kelompok tani di Purwakarta, Jabar, Rabu (19/8).

Ia menyampaikan, subsidi kepada pekerja atau buruh itu bisa saja sifatnya konsumtif. Jadi wajar jika pemerintah juga memberikan perhatian khusus berupa subsidi bulanan untuk para petani.

Jika pemerintah memberikan subsidi bulanan pada petani, lanjut politisi Fraksi Partai Golkar itu, maka uang tersebut bisa digunakan untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Ia mengemukakan bahwa ketika pandemi seperti saat ini, petani mengalami kerugian karena produksi gabah tinggi dan harga merosot, tapi para petani tidak pernah mengeluh.

"Jadi saya kira sangat pantas jika pemerintah mengapresiasi para petani dengan memberikan subsidi," kata Dedi.