Setu Babakan berpotensi untuk dikembangkan menjadi edukasi wisata baru
Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Kota Administrasi Jakarta Selatan berencana mengembangkan potensi wisata edukasi di Setu Babakan dengan menambah fasilitas umum, membangun sarana dan prasarana pendukung.
"Setu Babakan berpotensi untuk dikembangkan menjadi edukasi wisata baru," kata Kepala Suku Dinas (Kasudin) SDA Kota Jakarta Selatan, Mustajab kepada ANTARA saat dikonfirmasi, di Jakarta, Kamis.
Setu Babakan terletak di Kecamatan Jagakarsa dan memiliki luas area termasuk fasilitasnya yakni 34 hektare. Dari total luasan tersebut, lahan yang baru dimanfaatkan sebesar 0,1 persen.
Meski belum dikelola dengan optimal, Setu Babakan sudah menjadi kawasan wisata alami yang kerap dikunjungi oleh masyarakat untuk mancing, serta menaiki perahu bebek.
Menurut Mustajab, Setu Babakan memiliki fungsi utama sebagai tempat pengendali banjir dan sumber cadangan air baku bagi wilayah Jakarta Selatan, namun juga berpotensi sebagai destinasi edukasi wisata air bagi masyarakat sekitar Jakarta.
Baca juga: Sudin SDA Jaksel tebar 10.000 ikan terapi ke kolam di Setu Babakan
"Sebagai pemerintah, kita ingin mempercantik Setu Babakan, sebagai ikon wisata di Jagakarsa," katanya.
Sarana prasarana yang akan dibangun oleh Sudin SDA Jakarta Selatan, yakni lintasan joging, ayunan untuk bermain anak-anak serta toilet.
"Tujuan kita hanya itu, tetapi tidak boleh melanggar fungsi utama setu sebagai pengendali banjir dan cadangan air baku di Jakarta Selatan," kata Mustajab.
Sebelumnya, Sudin SDA Kota Jakarta Selatan telah mempercantik Setu Babakan dengan membangun kolam terapi ikan yang diresmikan Selasa (25/8) oleh Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali.
Kolam terapi ikan tersebut memiliki panjang 6 meter dan lebar 1,5 meter, dengan kedalaman kolam 60 cm dibuka gratis bagi masyarakat yang ingin diterapi oleh 10 ribu ekor ikan terapis.
Baca juga: Ada kolam terapi ikan di Jakarta Selatan
Baca juga: Setu Babakan, oasis budaya Betawi di metropolitan Jakarta
Kehadiran kolam terapi ikan dapat memberikan manfaatkan bagi kesehatan masyarakat, seperti yang diharapkan Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali.
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020