Kuningan (ANTARA News) - Keluarga dokter terserang demam berdarah dengue (DBD) di Kuningan, Jawa Barat dan saat ini dirawat di Rumah sakit Sekar Kamulyan Cigugur, Kuningan.
H Sihah, salah seorang keluarga korban kepada wartawan di Kuningan, Senin, mengatakan, keluarga dokter Fuji Rahayu (25) terserang DBD setelah berlibur di rumahnya di Ancaran blok pasar, Kecamatan Ancaran Kuningan.
Sebelumnya, dua adiknya bernama Emvi (12), siswi SMP dan Yogi Muhamad Fauzi (17) siswa SMU Negri Kuningan terserang penyakit yang sama.
"Yogi Muhamad Fauzi saat ini kondisinya lemah sekali, dia terbaring lemas di ruangan VIP I Elissa Rumah Sakit Cigugur Kuningan. Keluarga merasa khawatir dengan kondisi kesehatannya yang terus menurun," ujarnya.
Menurut dia, sebelumnya, keluarga dokter sudah berkali-kali meminta kepada dinas terkait untuk melakukan voging di lingkungan mereka tapi hingga sekarang belum ada realisasi, padahal DBD sedang menyerang warga Ancaran.
"Dinas Kesehatan kabupaten Kuningan sangat lambat menangani masalah DBD meskipun sudah banyak korban yang terbaring di rumah sakit," katanya.
Menurut keterangan pegawai Rumah Sakit Cigugur, sudah banyak pasien yang dirawat karena terserang DBD.
Yoyoh (35), seorang warga desa Ancaran Kuningan menambahkan, DBD sedang mengancam semua warga Ancaran. Mestinya pemerintah cepat mengambil tindakan jangan menunggu korban berjatuhan.
Hingga saat ini penyemprotan belum pernah dilakukan oleh dinas kesehatan di desanya.(*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010