Tasikmalaya (ANTARA News) - Sedikitnya 25 rumah di Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, rusak akibat guncangan gempa bumi berkekuatan 5,4 skala richter, Minggu pagi.

Camat Cipatujah, Aziz, mengatakan, dari 25 rumah yang rusak itu, 20 diantaranya rusak ringan dan sedang, sementara lima lainnya rusak berat.

"Data secara akuratnya belum jelas, karena masih melakukan pendataan, namun yang baru dilaporkan sektitar 20 rumah rusak biasa, dan 5 rumah rusak berat," katanya.

Kerusakan rumah tersebut terjadi di desa Sindangkerta, Padawaras, Cipanas, dan desa Cipatujah, mengalami kerusakan material bangunan yang ambruk saat gempa terjadi.

Beruntung kata Aziz, peristiwa robohnya material bangunan rumah tidak menelan korban jiwa ataupun terluka akibat tertimpa bangunan rumah, karena pada saat itu warga dengan mudah melarikan diri keluar rumah.

"Tidak ada korban jiwa, ataupun terluka, tapi hanya kerusakan rumah saja," katanya.

Sementara itu guncangan gempa berkekuatan 5,4 sekala richter berada di posisi 8.02 Lintang Selatan (LS) - 107.91 Bujur Timur (BT) atau berada sekitar 84 km barat daya Tasikmalaya, Jabar, dengan kedalaman 14 kilometer.

Peritiwa guncangan gempa tersebut, menurut Aziz tidak berpotensi tsunami karena air laut pantai Cipatujah dalam kondisi tidak menunjukan pasang atau ciri-ciri terjadinya Tsunami.

Namun saat gempa banyak warga Cipatujah, terutama yang tinggal tidak jauh dari pantai panik berhamburan keluar rumah dan menjauhi pantai.

"Sempat terjadi kepanikan dan warga semuanya berhamburan keluar rumah," katanya.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010