Manokwari (ANTARA) - Seorang kru Kapal asal Ukraina dilaporkan hilang di kapal di wilayah Perairan Laut Manokwari, Papua Barat pada Rabu.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Manokwari, George Mercy Randang, Rabu, menyebutkan personelnya saat ini sudah berada di lokasi untuk melakukan pencarian kru Kapal Man Over Boat Kapal Cape Town Eagle tersebut.
"Dari laporan yang masuk ke kami, kapal itu melakukan perjalanan dari Thailand menuju Serui-Papua. Kejadiannya tadi malam atau Selasa, 25 Agustus 2020 pukul 20.00 Wit. Kami baru terima info tadi pagi sekitar pukul 09:00," kata Mercy.
Setelah memperoleh laporan, pihaknya pun melakukan koordinasi lebih lanjut dengan kapten kapal Cape Town Eagle tersebut. Kandar Manokwari juga berkoordinasi dengan Kansar Biak serta Pos SAR Serui.
Baca juga: Tim SAR masih bersiaga antisipasi banjir susulan di Manokwari
Baca juga: Basarnas Manokwari upayakan pencarian warga hilang terseret arus
"Sekitar pukul 09:40 WIT, kami tim SAR gabungan melakukan briefing dan langsung berangkat menggunakan RIB." ujarnya lagi.
Korban diketahui bernama Gubarev Vitaliy, kelahiran Ukraina, 6 Juni 1974, usia 46 tahun. Di Kapal ia sebagai Chief Engineer.
Leo menjelaskan, sesuai hasil koordinasi dengan kapten kapal Cape Town Eagle, Korban terakhir terlihat di kapal pada 25 Agustus 2020 pukul 20.00 WIT, tepatnya saat melintas di perairan Manokwari.
"Enam anggota Kantor SAR melakukan pencairan dengan peralatan Rescue Car 1 Unit dan RIB 1 Unit. Kami juga dibantu satu anggota SAR dari TNI Angkatan Laut," ujarnya lagi.
Tim SAR gabungan, kata Mercy, akan berusaha maksimal dalam operasi pencarian ini. Cuaca di Manokwari siang ini cukup bagus.
"Cuaca sejak siang tadi berawan, kecepatan angin rata-rata 2 knots dan gelombang air laut di kisaran 0,5 hingga 0,75 meter. Mudah-mudahan korban ditemukan dalam kondisi selamat," ujarnya.*
Baca juga: Tim SAR Manokwari cari korban hilang di Numfor
Baca juga: Tim SAR Manokwari masih mencari enam nelayan hilang
Pewarta: Toyiban
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020