Ketua Umum PSSI Nurdin Halid di Jakarta, Jumat mengatakan, evaluasi dilakukan untuk mencari penyebab kegagalan tersebut.
"Evaluasi jelas akan kita lakukan. Ada beberapa elemen yang harus dipertanyakan," katanya saat dikonfirmasi.
Menurut dia, elemen yang akan dipertanyakan diantaranya program yang dilakukan BTN yaitu kriteria pemain yang masuk timnas serta penentuan pelatih.
Evaluasi kinerja BTN, kata dia akan dilakukan pada saat kongres PSSI. Selanjutnya hasil kongres akan diaplikasi pada tahun berikutnya.
"Semua juga tahu target yang dibebankan semuanya tidak tercapai. Itu saya akui," katanya menambahkan.
Target yang dibebankan pada BTN adalah lolos ke babak final SEA Games Laos serta lolos pada putaran final Piala Asia 2011 di Qatar.
Pada SEA Games Laos timnas U-23 tersingkir pada babak penyisihan sedangkan timnas senior juga tersingkir pada babak penyisihan. Bahkan Indonesia harus berada pada posisi juru kunci.
Meski hampir semua target pada tahun 2009 semuanya gagal pihaknya tidak akan mundur dari posisinya karena pihaknya telah berusaha maksimal.
"Ini bukan masalah mundur atau tidak. Semua juga tahu peringkat Indonesia di FIFA terus naik, apa itu juga dikatakan gagal. Jadi kenapa harus mundur," katanya dengan tegas.
Indonesia gagal masuk ke putaran final Piala Asia setelah kandas ditangan Oman 1-2, Rabu (6/1) di Gelora Bung Karno Jakarta. Dengan kekalahan itu maka timnas Merah Putih untuk pertama kalinya lolos ke babak final.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
Bukan hanya BTN yang dievaluasi.
Lakukan evaluasi menyeluruh. Bersihkan PSSI dari semua intervensi. Selamat berjuang.
untuk lebih memperbaiki kinerja timnas yang makin kesini makin buruk prestasinya
Benny Dolo bukannya minta maaf, introspeksi malah menyalahkan cidera pemain..
huuuu...