FIFA menskor Irak November lalu setelah adanya intervensi politik terhadap persatuan sepak bolanya.
AFC memberi Irak batas waktu hingga 6 Januari bagi Irak untuk menyelesaikan masalah ini, atau mereka akan dikeluarkan dari kompetisi lapis kedua antarklub Asia itu.
"Dengan sangat menyesal, klub-klub Irak tidak boleh ikut Piala AFC," kata Presiden AFC Mohamed Bin Hammam.
"Kami telah melakukan upaya terbaik untuk mendukung Persatuan Sepak Bola Irak agar tim-timnya bisa ikut berkompetisi," katanya.
Dengan dilarang tampilnya dua klub Irak itu, maka klub Qatar Al-Rayyan dan klub Uzbekistan Nasaf akan langsung lolos ke babak grup, yang dimulai bulan depan.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010