Tanjungpinang (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, menemukan 26 calon pemilih tidak didata oleh petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP).
Ketua Bawaslu Kota Tanjungpinang Muhamad Zaini di Tanjungpinang, Selasa, mengatakan bahwa temuan itu berdasarkan hasil audit data calon pemilih yang dilakukan anggota panitia pengawas pemilu (panwaslu).
Audit data calon pemilih itu secara acak sehingga kemungkinan ada calon pemilih lainnya yang tidak didata PPDP selama tahapan pencocokan dan penelitian daftar pemilih.
"Kami sudah menyampaikan permasalahan itu ke KPU Kota Tanjungpinang untuk segera ditindaklanjuti," ujarnya.
Baca juga: Bawaslu RI puji kreativitas Bawaslu Tanjungpinang
Zaini menyebutkan 26 orang warga yang tidak terdata tersebut belum diketahui apakah pemilih pemula atau calon pemilih yang sudah terdata dalam formulir data pemilih yang tercantum dalam formulir model A-KWK.
"Kami akan berkoordinasi dengan KPU Kota Tanjungpinang agar seluruh warga yang memiliki hak pilih terdata sebagai pemilih," tuturnya.
Bawaslu Kota Tanjungpinang terpaksa melakukan audit data pemilih secara acak lantaran tidak memiliki referensi atau data yang bersumber dari formulir model A-KWK.
"Kami akan mengawasi pendataan ini, termasuk rekapitulasi yang dilakukan panitia pemungutan suara dan panitia pemilihan kecamatan," ucapnya.
Zaini juga mengingatkan warga yang belum terdata sebagai calon pemilih pada Pilkada Kepri 2020 proaktif melaporkan dirinya ke KPU Kota Tanjungpinang maupun Bawaslu Kota Tanjungpinang.
"Kami akan fasilitasi warga yang memenuhi persyaratan sebagai pemilih agar terdaftar sebagai pemilih," katanya.
Baca juga: Bawaslu Tanjungpinang ciptakan buku pantun pemilu
Menanggapi permasalahan itu, Ketua KPU Kota Tanjungpimang Aswin Nasution mengaku belum mendapatkan informasi dari bawaslu setempat terkait dengan 26 orang yang belum terdata.
Sementara itu, anggota KPU Kota Tanjungpinang Muhamad Hafidz Diwa Prayoga juga belum memperoleh informasi tersebut.
Ia mengatakan bahwa PPDP sudah melaksanakan tugas secara maksimal. Jumlah calon pemilih hasil pencocokan dan penelitian PPDP sebanyak 150.080 orang.
Pewarta: Nikolas Panama
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2020