Oslo (ANTARA News/AFP) - Konsul jenderal Iran di Oslo mundur sebagai protes terhadap tindakan keras Teheran pada demonstran oposisi, televisi publik Norwegia NRK mengatakan Rabu, tapi kedubes Iran membantah laporan tersebut.
"Perlakuan pemerintah Iran terhadap demonstran sekitar hari Natal yang membuat saya menyadari bahwa hati nurani saya tidak akan membolehkan saya untuk meneruskan pekerjaan saya," kata Mohammed Reza Heydari dalam komentar yang dipublikasikan di situs Internet NRK.
Menurut badan siaran tersebut, Heydari telah ditempatkan di Oslo selama tiga tahun.
Kedubes Iran membantah laporan itu, bersikeras bahwa masa jabatan konsul tersebut sudah berakhir sama sekali sekitar satu bulan lalu.
"Misinya telah usai selama satu bulan dan penggantinya sudah tiba dua pekan lalu. Kami membantah berita itu," ujar seorang jurubicara kedutaan.
Heydari, yang masih di Oslo -- untuk liburan, menurut konsulat itu, tidak ada dengan segera untuk berkomentar.
Dihubungi oleh AFP, anak laki-lakinya mengatakan ia tidak menyadari perkembangan tersebut.
Pada 27 Desember, delapan orang tewas setelah bentrokan meletus antara pasukan keamanan dan para pendukung oposisi pada masa perkabungan Syiah Asyura.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
