"Belum lama ini, Menteri Besar Malaka Mohammad Ali Rustam mengirim surat ke Departemen Perhubungan di Jakarta usulkan perlunya rute Malaka-Jakarta," kata Atase Perhubungan Kedutaan Besar RI Kuala Lumpur, Sahar Andika Putra, Rabu.
Menurut dia, permintaan Malaka itu harus dilihat sebagai peluang bagi ke dua pihak. Pembukaan rute Malaka-Jakarta bisa meningkatkan industri kesehatan dan pariwisata dengan makin banyaknya warga Indonesia berobat ke Malaka dan menjadi pelancong ke sana.
"Tapi jika kita jeli maka Indonesia bisa menambah turis dari Malaysia, khususnya Malaka, untuk berlibur ke Jakarta, Bandung dan Bogor," katanya.
Saat ini wisata ke Jakarta, Bandung dan Bogor menjadi tujuan wisata favorit warga Malaysia untuk belanja, hiburan, kuliner dan main golf.
Warga Malaysia paling senang belanja di pasar Tanah Abang, Mangga Dua, dan di Bandung. Mereka juga senang main golf di kawasan Bogor, serta wisata kuliner di Jakarta, Bogor dan Bandung.
"Dengan adanya penerbangan Malaka-Jakarta, maka akses warga Malaysia yang tinggal di Malaka dan Johor Bahru ke Jakarta akan makin mudah sehingga arus kedatangan turis Malaysia ke Jakarta akan makin meningkat," kata Sahar yang mendukung adanya rute Malaka-Jakarta.
"Penerbangan nasional harus mampu menangkap peluang ini. Jangan sampai keduluan penerbangan Malaysia," tambah dia.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
