Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol berakhir turun lagi pada perdagangan Jumat (21/8/2020), mencatat kerugian untuk hari kedua berturut-turut, dengan acuan Indeks IBEX 35 di Bursa Efek Madrid berkurang 0,16 persen atau 11,20 poin, menjadi menetap di 6.982,10 poin.
Indeks IBEX 35 tergelincir 1,42 persen atau 101,00 poin menjadi 6.993,30 poin pada Kamis (20/8/2020), berbalik dari kenaikan 0,72 persen atau 50,80 poin menjadi 7.094,30 poin pada (19/8/2020), setelah merosot 0,66 persen atau 46,60 poin menjadi 7.043,50 poin pada Selasa (18/8/2020).
Bankia SA, perusahaan jasa keuangan dan perbankan Spanyol menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 3,48 persen.
Baca juga: Saham Australia melemah, ditutup dengan penurunan mingguan 0,20 persen
Disusul oleh kelompok perusahaan konglomerat manufaktur baja tahan karat berbasis di Spanyol Acerinox yang melemah 1,81 persen, serta perusahaan gas alam dan energi listrik Spanyol Naturgy Energy Group turun 1,74 persen.
Di sisi lain, Melia Hotels International SA, perusahaan jaringan hotel multinasional Spanyol, berhasil membukukan keuntungan paling besar (top gainer) dari saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terangkat 1,59 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Inggris-Spanyol International Consolidated Airlines Group yang menguat 1,51 persen, serta perusahaan operator bandara Spanyol Aena SME naik 1,45 persen.
Baca juga: Saham Tokyo akhir pekan menguat tipis, ditopang kenaikan Wall Street
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020