"Iya benar almarhum merupakan anggota DPRD Buton, meninggal tadi pagi pukul 07.00 Wita di Rumah Sakit Bahteramas Kendari," kata Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Jumat (21/8) malam.
Baca juga: Gugus Tugas COVID-19 Malra amankan dua kapal andon asal Buton
Rabiul mengatakan almarhum masuk di RS Bahteramas pada Rabu (19/8) dengan keluhan sesak nafas. Kemudian dilakukan tes cepat COVID-19 kepada almarhum dan hasilnya nonreaktif.
"Kemudian tim medis melakukan tes usap terhadap almarhum, hasilnya diketahui positif baru pukul 10.00 Wita," kata Rabiul.
Pria yang akrab disapa dokter Wayong ini mengungkapkan bahwa jenazah legislator Partai Amanat Nasional (PAN) itu telah dimakamkan pada Jumat sore di TPU Punggolaka Kota Kendari sesuai dengan protokol kesehatan jenazah COVID-19.
Baca juga: Buton Utara ekspor perdana kopra putih ke China
Baca juga: BMKG laporkan gempa di Buranga, Buton Utara
Dengan meninggalnya satu anggota DPRD Buton ini, jumlah pasien positif COVID-19 yang meninggal di Sultra menjadi 19 orang, dengan rincian Kabupaten Buton empat orang, Muna satu orang, Kolaka satu orang, Kolaka Utara dua orang, Kota Kendari tujuh orang dan Kota Baubau empat orang.
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020
