Bandung (ANTARA News) - Pesta kembang api dan tiupan terompet menandai pergantian tahun 2010 di Kota Kembang Bandung, Jumat.
Tembakan kembang api dengan suara menggelegar dan bersahut-sahutan terdengar dari berbagai sudut Kota Bandung. Warga Kota Kembang sejak beberapa hari lalu menyiapkan kembang api untuk disulut dalam prosesi pesta di malam Tahun Baru 2010.
Penyambutan malam tahun Baru di Kota Bandung dipusatkan di Gasibu, Monumen Perjuangan Rakyat Jabar serta di Alun-alun Bandung.
Mereka berkumpul di tiga titik tersebut untuk menunggu detik-detik pergantian tahun. Warga memenuhi ketiga kawasan itu sejak pukul 20.00 WIB.
Meski dalam suasana berkabung nasional menyusul wafatnya Presiden RI ke-4, KH Abdurachman Wahid, malam pergantian tahun baru di Kota Bandung tetap semarak dan memberikan nuansa tersendiri bagi wajah kota itu.
Selain warga Bandung yang berkumpul di kawasan Gasibu, juga sebagian warga Ibukota Jakarta yang tengah berlibur di Bandung juga ikut bergabung menyambut tahun baru.
Meski minim hiburan panggung terbuka di kota itu, namun tidak menyurutkan niat warga kota untuk tetap keluar rumah merayakan malam pergantian tahun.
Sementara itu konvoi kendaraan mewarnai jalanan Kota Kembang Bandung dari kawasan Gasibu dan Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat (MPRJ) menyebar ke berbagai penjuru Kota Kembang.
Mereka kembali dengan cara berkonvoi kendaraan sambil meniup terompet atau memainkan gas kendaraan bermotor sehingga mengakibatkan suara bising.
Kepadatan arus lalu lintas terjadi di beberapa ruas jalan raya di Kota Kembang seperti Jalan Juanda, Jl Surapati, Jl Diponegoro, Jalan Supratman, Jalan Asia Afrika serta beberapa ruas jalan lainnya.
Antrian kendaraan juga terjadi di atas Jembatan Pasupati yang membentang sepanjang dua kilometer melintasi kawasan Pasteur dan Tamansari. Namun bagi sebagian warga yang terjebak kemacetan di atas jembatan terpanjang di Kota Bandung itu menjadi `seni` tersendiri di malam pergantian tahun.
Aparat kepolisian sendiri melarang warga merayakan malam pergantian tahun di atas jembatan berteknologi cable styed itu.
Arus kendaraan mengarah dari Gasibu ke kawasan Alun-Alun Bandung dan kawasan Tegalega Bandung. Rute utama di kota itu terus dikawal ketat petugas kepolisian.
Ratusan petugas kebersihan yang berseragam kuning-kuning sejak pukul 20.00 WIB telah siaga untuk melakukan `sapu bersih` menyisir sapah-sampah yang ditinggalkan oleh masyarakat.
Tim dari Dinas Kebersihan Kota Bandung itu langsung bergerak cepat mengumpulkan sampah-sampah plastik dan kertas yang tercecer di titik konsentrasi massa di Kota Bandung.
Gerhana Bulan
Sementara itu, malam Tahun Baru 2010 kali ini berbarengan dengan fenomena alam gerhana bulan yang berlangsung selama satu jam mulai pukul 01.53 WIB hingga pukul 02.53 WIB.
Fenomena itu juga menjadi keunikan dari Tahun Baru 2010. Selepas menyambut Tahun Baru 2010, sebagian warga melakukan kegiatan menyambut Gerhana Bulan dengan prosesi Shalat Khusuf.
Seperti yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat H Ahmad Heryawan dan Menkominfo Tifatul Sembiring, selepas mengikuti acara di Gedung Merdeka Kota Bandung, langsung menghadiri acara "muhasabah" bersama alim ulama di Mesjid Pusdai Jawa Barat.
Kegiatan itu dihadiri oleh Ketua MUI Jawa Barat KH Hafidz Utsman, Ketua MUI Kota Bandung KH Miftah Faridl, Ketua Forum Lintas Agama Kota Bandung KH Asep Mubarok serta sejumlah ulama Jawa Barat lainnya.
Fenomena gerhana bulan juga menjadi salah satu perhatian bagi sebagian masyarakat Kota Kembang. Mereka berkumpul di mesjid di lingkungan masing-masing untuk menunggu datangnya gerhana bulan. (*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010