Manado (ANTARA News) - Pesta kembang api dan bunyi petasan mewarnai pergantian tahun 2009 ke 2010 di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), Kamis malam.

Saat detik-detik mengakhiri tahun 2009 dan memasuki 2010, masyarakat di kota tersebut menyalakan kembang api serta petasan, membuat semaraknya akhir tahun di kota itu.

Beberapa ruas jalan di kota Manado, seperti jalan Sam Ratulangi, jalan Bolevard, dipadati warga yang merayakan penyambutan tahun baru tersebut.

Pada saat jam menunjukkan pukul 00.00 Wita wargapun saling berjabat tangan sebagai pertanda ucapan selamat mengakhir tahun 2009 dan menyambut 2010.

Selain menyalakan kembang api, terdapat juga warga yang membakar ban bekas di jalan raya seperti yang terjadi di depan Hotel Tountemboan Manado.

Kondisi ini membuat pengemudi kendaraan roda dua dan roda empat yang melewati ruas jalan itu harus hati-hati, untuk menghindar dari api yang menyala.

Sebelumnya dalam menyambut peralihan tahun tersebut umat Kristiani di Kota Manado melakukan ibadah di gereja.

Ibadah tersebut dilakukan tidak bersamaan tetapi sesuai dengan jadwal yang dilakukan setiap gereja, seperti Gereja Masehi Injili Minahasa (GMIM) Eben Haezer Bumi Beringin pukul 19.00 wita, sementara Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) Tanjung Batu Manado pukul 22.00 Wita.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010