Beny Dollo: Emosi Pemain Belum Terkontrol

Jakarta (ANTARA News) - Pelatih timnas sepak bola Beny Dollo mengatakan emosi pemain belum terkontrol sehingga kalah dari tim Africa Selection 1-2 dalam pertandingan ujicoba di Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis.

"Ini adalah pengalaman berharga bagi anak-anak. Mereka bermain dengan penuh emosional," katanya usai pertandingan berlangsung.

Menurut dia, jika emosi pemain masih seperti saat ini maka kondisi tersebut sangat memprihatinkan. Karena timnas akan kembali bertanding pada Pra Piala Asia 2011.

Tanggal 6 Januari 2010 nanti, timnas akan menjamu timnas Oman di Gelora Bung Karno Jakarta. Pada pertandingan pertama di Oman timnas mampu menahan tuan rumah 0-0.

"Anak-anak masih mudah terpancing emosi. Kondisi ini harus secepatnya dituntaskan agar bisa memberikan hasil terbaik," katanya menambahkan.

Mantan pelatih Arema Malang itu menjelaskan, salah satu upaya untuk meredam emosi pemain adalah komunikasi yang intens dengan masing-masing pemain.

Menanggapi pola permainan yang diterapkan saat menjamu Africa Selection, Beny mengaku masih banyak kelemahan terutama dilini pertahanan dan penyerang.

Untuk lini belakang komposisi pemainnya adalaha Djayusman Triadi, Charis Yulianto dan Nova Arianto.

"Tidak hadirnya Maman sangat berpengaruh. Butuh waktu banyak untuk mengisi posisi yang ditinggalkan. Untuk lini depan formasi harus dirubah karena Boaz belum ada kejelasan," katanya menerangkan.

Ditanya formasi yang digunakan untuk menjamu Oman, Direktur Teknik Persija itu belum memberikan kepastian. Pihaknya masih akan memilih pemain-pemain yang masuk dalam tim inti.

"Peluang seluruh pemain masuk tim inti masih sama. Saktiawan Sinaga, M Ilham belum tentu masuk jika permainannya seperti tadi," katanya dengan tegas.

Pemain timnas yang hadir dalam ujicoba sebanyak 19 pemain diantaranya adalah Markus Horison, Nova Arianto, Charis Yulianto, Isman Ali, Hariono, Ponaryo Astaman, Budi Sudarsono, Firman Utina, Bambang Pamungkas dan TA Musafry.(*)