Depok (ANTARA) - Universitas Indonesia (UI) menerima sebanyak 3.934 mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Masuk (SIMAK) 2020 yang berasal dari 533 peserta dari Vokasi (D3), 2.754 peserta S1 Reguler, dan 647 peserta S1 Paralel.
"Mereka berhasil diseleksi dari 64.250 peserta ujian SIMAK UI 2020 untuk program D3 dan S1 yang telah dilaksanakan pada 5 Agustus 2020 yang lalu," kata Kepala Biro Humas dan KIP UI Amelita Lusia, di Depok, Selasa.
Ia mengatakan melalui SIMAK, UI juga menerima mahasiswa S1 Reguler penerima manfaat Kartu Indonesia Pintar (KIP). Sebanyak 228 pendaftar KIP dinyatakan lulus.
Pengumuman telah dapat diakses pada hari ini, Selasa (18/8), Pukul 13.00 WIB melalui laman www.penerimaan.ui.ac.id. SIMAK UI merupakan pintu masuk terakhir tahun ini bagi siswa/i SMA/Sederajat yang ingin melanjutkan pendidikannya di UI pada jenjang Vokasi dan Sarjana.
Baca juga: Semarakkan HUT RI, UI bentangkan kain merah putih raksasa
Baca juga: Peneliti: Virus infodemik bisa turunkan kepercayaan otoritas kesehatan
Peserta yang dinyatakan lulus seleksi dapat melihat pengumuman pada laman penerimaan.ui.ac.id sebagai calon mahasiswa baru dengan Nama, Nomor Ujian, Program Studi pilihannya dan Nomor Pokok Mahasiswa (NPM) tercantum agar segera memenuhi persyaratan pendaftaran ulang.
Sebelumnya UI telah menerima sebanyak 1.678 calon mahasiswa baru melalui jalur Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) pada tahun akademik 2020/2021.
Para calon mahasiswa baru UI tersebut berhasil unggul dari 54.897 peserta yang memilih UI pada pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2020.
Pada tahun 2020, kata dia, pendaftar program studi (prodi) bidang saintek sebanyak 21.327 orang, dengan jumlah pendaftar tertinggi pada Program Studi (Prodi) Pendidikan Dokter.
Sementara itu, total pendaftar prodi bidang sosial humaniora (soshum) sebanyak 33.570 orang, dengan jumlah pendaftar tertinggi pada Ilmu Hukum.
Pendaftar Kartu Indonesia Pintar (KIP) di UI berjumlah 5.763 orang, yang terdiri atas 1.966 pendaftar pada prodi bidang saintek dan 3.797 pendaftar pada prodi bidang soshum.*
Baca juga: Guru Besar UI pertanyakan pernyataan reformasi fundamental kesehatan
Baca juga: Perilaku hidup bersih warga belum berubah meski pandemi, sebut pakar
Pewarta: Feru Lantara
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020