sementara 56 orang lainnya sudah sembuh dan pulang ke rumah masing-masing

Wamena (ANTARA) - Jumlah pasien positif COVID-19 di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, yang masih menjalani perawatan tinggal tujuh orang dari jumlah kasus positif corona sebanyak 63 orang.

Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Jayawijaya Jhon Richard Banua di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Selasa, mengatakan sejauh ini belum ada warga yang meninggal karena wabah tersebut.

"Data per 17 Agustus masih ada 7 orang yang dirawat, sementara 56 orang lainnya sudah sembuh dan pulang ke rumah masing-masing," katanya.

Baca juga: Anggaran habis, Bupati: Tes cepat di Bandara Sentani tak lagi gratis

Bupati Jayawijaya ini mengatakan telah memperketat pengawasan di pintu masuk ke kabupaten itu. Terutama terhadap masyarakat yang datang dari daerah dengan jumlah COVID-19 cukup banyak.

"Hingga kini tidak ada warga Jayawijaya yang masuk dalam pengawasan terkait COVID-19," katanya.

Sebelumnya jumlah pasien COVID-19 meningkat setelah Pemerintah Jayawijaya membuka akses penerbangan penumpang dan melakukan tes cepat vena serta swab bagi penumpang datang di Bandara Wamena.

Baca juga: Jayawijaya sarankan Yalimo cegah COVID-19 via jalan Trans Papua

Baca juga: Positif COVID-19 di Jayawijaya-Papua naik cepat dalam tiga hari

Pemerintah Jayawijaya kemudian menutup lagi akses penerbangan selama 14 hari. Selama penutupan penerbangan tidak ada penambahan kasus baru.

Pemerintah Jayawijaya kembali membuka akses penerbangan penumpang, namun menempatkan petugas medis untuk melakukan tes cepat vena dan swab di Bandara Sentani di Kabupaten Jayapura.

"Semua penumpang yang mau masuk ke Jayawijaya, wajib tes cepat dan swab di Pos Kesehatan Jayawijaya yang ada di Jayapura," kata Jhon Banua.

Baca juga: Bupati Jayawijaya-Papua sebut insentif nakes COVID-19 belum diberikan

Baca juga: Total 21 pasien COVID-19 di Jayawijaya sembuh

Pewarta: Marius Frisson Yewun
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020