Dua orang yang tewas tersebut berhasil dievakuasi dan dibawa ke Posko Cemoro. "Korban meninggal adalah Jumain (23 tahun) warga Demak dan Muji Rachman (18 tahun) warga Candi Todanan, Blora," kata Koordinator Lapangan Tim Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana (Satlak PB) Kabupaten Karanganyar Aji Pratama Heru saat mengkoordinir dalam evakuasi tersebut di Cemoro Kandang, Karanganyar, Jawa Tengah, Senin.
Enam pendaki yang dinyatakan hilang yaitu Nur Achmad (25 tahun) warga Kudus, Fauji (20 tahun) asal Cilacap, Eko Supriyanto (19 tahun ) asal Jambi, Sumatra, Puji (25 tahun ) dari Pati, Arif (40 tahun ) asal Blora dan Muchlis (30 tahun) asal Bojonegoro.
Rombongan Paguyuban Condromowo beranggotakan 125 orang itu dipimpin Gufron Fauzi naik ke puncak Gunung Lawu yang berada di daerah perbatasan antara Jawa Tengah dengan Jawa Timur.
Mereka berangkat ke puncak Gunung Lawu Sabtu (26/12) pagi, saat itu cuaca masih cerah. Rombongan mendapat izin untuk sampai ke puncak, asalkan tidak terlalu lama dan segera turun.
Ternyata, sore harinya cuaca berubah sangat cepat. Hujan lebat turun dan terus berlanjut hingga Minggu (27/12). (*)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009