Pengamat BMKG Serang Mardjidiyanto di Serang, Sabtu, mengatakan, kecepatan angin di Selat Sunda bagian Selatan termasuk beberapa wilayah pantai Anyer dan sekitarnya diperkirakan mencapai 15 knot dan tinggi gelombang hingga 1,5 meter.
"Cuaca buruk di wilayah Banten khusunya dipengaruhi daerah tekanan udara tinggi (depresi) diantaranya di Selatan Nusa Tenggara dan di Jawa Barat," katanya.
Akibatnya, kata dia, di beberapa daerah termasuk Banten pertumbuhan awan dan hujan meningkat serta kecepatan angin masih tinggi. Sehingga kondisi tersebut masih mengkhawatirkan untuk aktifitas pelayaran terutama di wilayah Selat Sunda bagian Selatan dan juga bagi aktifitas wisatawan yang sedang berlibur dihimbau tetap berhati-hati.
Sementara itu, wilayah Selat Sunda bagian utara atau di wilayah penyeberangan Merak-Bakauheni angin dari Timur dan Selatan dengan kecepatan 0,4 hingga 12 knot dan tinggi gelombang 0,5 hingga 0,8 meter.
Sedangkan di Selat Sunda bagian Selatan angin bertiup dari arah Timur-Selatan dengan kecepatan 0,6 hingga 15 knot dan tinggi gelombang mencapai 1 hingga 1,5 meter.
"Cuaca buruk juga akibat pengaruh el-nino yang terjadi pada musim hujan," katanya.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
