Jakart (ANTARA) - Meski kembali tanpa diperkuat GM Susanto Megaranto dan WGM Medina Warda Aulia, Tim Indonesia sukses menumbangkan Belarusia pada pertandingan kelima pool A divisi 2 Olimpiade Catur Online (FIDE Online Olympiad), Sabtu.

Indonesia menang dengan skor 3,5-2,5 pada turnamen beregu campuran yang menampilkan tiga partai putra dan tiga partai putri tersebut.

Di papan pertama, Indonesia menurunkan IM Yoseph Theolifus Taher. Memegang buah hitam, pecatur muda berelo rating 2295 itu harus menyerah kepada GM Vladislav Kovalev yang nemiliki elo rating 2633.

Baca juga: Indonesia menyerah 2,5 - 3,5 dari Jerman pada Olimpiade Catur Online

Novendra yang kembali nenempati papan dua menyumbang poin penuh untuk Indonesia berkat kemenangannya atas IM Viachaslau Zarubitski.

Kemenangan juga diraih dua pecatur belia Indonesia, CM Aditya Bagus Arfan dan WIM Ummi Fisabilillah. Aditya mengalahkan IM Mihail Nikitenko, sedangkan Ummi menang atas WFM Kseniya Zeliantsova.

Di papan tiga, pecatur putri terbaik Indonesia IM Irine Kharisma Sukandar yang memegang buah hitam menyumbang 0,5 poin setelah bermain remis dengan IM Olga Badelka.

WIM Chelsie Monica Ignesias Sihite yang pada pertandingan keempat melawan Jerman menyumbang satu poin, kali ini harus gigit jari karena dikalahkan IM Nastassia Ziaziulkina.

Baca juga: Tim catur Indonesia di peringkat empat pada hari pertama

Pada hari ini Tim Indonesia akan tampil kembali pada pertandingan keenam melawan Belgia.

Hasil lengkap Belarusia vs Indonesia

1. GM Vladislav Kovalev (2633) - IM Yoseph Theolifus Taher (2295) 1 - 0
2. IM Viachaslau Zarubitski (2420) - IM Novendra Priasmoro (2312) 0 - 1
3. IM Olga Badelka (2246) - IM Irine Kharisma Sukandar, (2381) ½ - ½
4. IM Nastassia Ziaziulkina (2299) - WIM
Chelsie Monica Ignesias Sihite (2233) 1 - 0
5 IM Mihail Nikitenko (2406) - CM Aditya Bagus Arfan (1772) 0 - 1
6. WFM Kseniya Zeliantsova (1923) - WIM
Ummi Fisabilillah (2182) 0 - 1

Baca juga: Indonesia targetkan lolos divisi utama Olimpiade catur daring 2020

Pewarta: Dadan Ramdani
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020