Biarkan kemenangan itu meresap, lalu mulai kembali menganalisa dan bersiap untuk semifinal
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Bayern Munchen Hansi Flick akan membiarkan para pemainnya melakukan selebrasi kemenangan besar 8-2 atas Barcelona di perempat final Liga Champions selama satu hari, sebelum kembali fokus ke pertandingan selanjutnya.
Flick mengatakan para pemainnya sekarang harus tidak jemawa jelang semifinal melawan pemenang pertandingan antara Manchester City lawan Olympique Lyonnais.
Ia adalah asisten pelatih timnas Jerman yang menghancurkan tim tuan rumah Brasil 7-1 di Piala Dunia 2014 sebelum menjadi juara di ajang tertinggi sepak bola tersebut.
"Anda tahu bahwa saya tidak melihat ke belakang karena hanya saat ini dan sekarang yang penting," kata Flick kepada wartawan ketika ditanya perbandingan dengan kemenangan timnas Jerman pada 2014.
Baca juga: Bayern menggila, hantam Barca 8-2 untuk amankan tiket semifinal
"Ya, kami memainkan permainan yang luar biasa dan kami bisa bahagia tetapi kami semua tahu kami masih memiliki kerja keras yang harus dilakukan bila kami ingin berdiri di tempat yang kami inginkan," tambah pelatih asal Jerman berusia 55 tahun tersebut.
Bayern telah memenangkan liga dan piala domestik dan ingin mengulang musim treble mereka pada 2013.
Baca juga: Bayern dan Real Madrid jadi tim terbaik sejak liga-liga Eropa restart
"Kami tahu seberapa cepat hal itu bisa terjadi dalam sepak bola. Kami harus mengisi ulang mulai besok untuk semifinal," kata Flick.
"Ini adalah kemenangan dan kami ingin mencapai semifinal. Oke, itu (kemenangan) mengesankan, kami menetapkan penanda kecil tetapi pemain berpengalaman tahu bahwa pertandingan berikutnya menunggu dan kami akan membutuhkan performa yang sama."
"Biarkan kemenangan itu meresap, lalu mulai kembali menganalisa dan bersiap untuk semifinal," tutup Flick.
Baca juga: Lima catatan setelah Bayern permalukan Barcelona
Baca juga: Lewandowski atau Messi, siapa yang terbaik menurut Thomas Muller?
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020