Jakarta (ANTARA News) - Menteri BUMN, Mustafa Abubakar menyatakan belum mengetahui soal adanya pengunduran diri 11 orang General Manager PT PLN.
"Saya belum terima kabar itu, sehingga belum bisa berkomentar," kata Mustafa, saat memberi keterangan pers usai melantik direksi dan komisaris baru PT PLN, di Gedung PLN Jakarta, Rabu.
Sebelumnya, diberitakan, sebelas GM PLN akan mengundurkan diri terkait dengan perombakan direksi di tubuh perusahaan setrum milik negara itu.
Pengunduran diri itu juga sebagai bentuk protes terhadap pengangkatan Dahlan Iskan sebagai Dirut PLN.
Informasi bakal adanya pengunduran diri disampaikan Ketua Umum Serikat Pekerja PLN, Ahmad Daryoko.
"Diperkirakan, sebagian dari GM akan mundur," kata Daryoko, menjelang acara pelantikan.
Ia menambahkan, pada Selasa (22/12) ketika ada kepastian bahwa Dahlan Iskan menjadi Dirut PLN, mereka serentak akan mundur.
Saat ini, PLN memiliki 37 GM, dan yang mundur akan makin banyak," tegasnya.
Namun, hingga usai pelantikan, Mustafa maupun baru PLN tidak ada yang memberi komentar.
Hanya saja, saat pelantikan direksi dan komisaris berlangsung diwarnai aksi demo karyawan yang tergabung dalam serikat pekerja.
Dengan menggunakan kemeja berwarna merah, puluhan anggota serikat pekerja membentangkan spanduk yang intinya menolak Dahlan Iskan.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009