Saham China ditutup menguat jelang pertemuan perdagangan dengan AS

Beijing (ANTARA) - Saham-saham China membalikkan kerugian awal menjadi ditutup lebih tinggi pada perdagangan Kamis, menjelang pertemuan para pejabat AS dan China pada Sabtu (15/8/2020) untuk meninjau kesepakatan perdagangan fase I.

Indikator utama pasar saham China, Indeks Komposit Shanghai naik 1,19 persen menjadi ditutup pada 3.360,10 poin, sementara Indeks Komponen Shenzhen di bursa kedua China berakhir 1,49 persen lebih tinggi pada 13.489,01 poin.

Nilai transaksi gabungan saham yang mencakup kedua indeks tersebut menyusut menjadi 849,8 miliar yuan (sekitar 122,4 miliar dolar AS) dari 881,5 miliar yuan (sekitar 127 miliar dolar AS) pada hari perdagangan sebelumnya.

Sebagian besar saham naik tipis, dengan jumlah saham naik melebihi yang turun, sebanyak 999 saham terhadap 383 saham di bursa Shanghai dan 1.529 saham berbanding 622 saham di bursa Shenzhen.

Saham-saham sektor minuman keras dan mata uang digital mencatatkan kinerja yang kuat, dengan saham Beijing Certificate Authority Co Ltd melonjak 6,08 persen menjadi 60,85 yuan.

Melawan tren kenaikan, saham-saham di sektor industri peternakan dan pertanian memimpin kerugian.

Sementara itu, indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, bertambah 1,76 persen menjadi ditutup pada 2.668,71 poin.